Liputan6.com, Jakarta - Jimmy Napitupulu, membantah menerima upeti saat masih menjabat sebagai Komite Wasit PSSI. Bantahan itu dia sampaikan ketika memenuhi panggilan Komisi Disiplin PSSI, pada Kamis (13/8/2015).
Menurut Jimmy, video yang diterima oleh Komdis PSSI kurang lengkap terkait video upeti. Jimmy menyatakan, penting untuk datang memenuhi panggilan Komdis PSSI demi mengklarifikasi soal upeti wasit.
"Saya datang ke sini untuk klarifikasi soal video upeti yang beredar yang diunggah AW (Ari Wibowo). Ternyata Komdis hanya punya video yang pertama, sedangkan sudah ada video penyangkalan dari Solikin terkait kasus itu," terang Jimmy kepada wartawan di Kantor PSSI, Kamis (13/8/2015).
Sebelumnya, nama Jimmy disebut-sebut menerima upeti dari rekening wasit, Solikin, yang ditunjukkan oleh BS (Bambang Suryo). Dalam video itu, Solikin diketahui mentransfer uang sejumlah Rp 3 juta pada Jimmy yang saat itu menjabat sebagai Ketua Komite Wasit.
"Tidak benar seorang wasit memberikan sejumlah uang upeti ke Komite Wasit PSSI. Solikin sendiri sudah menegaskan itu adalah inisiatifnya bersama rekan-rekannya sebagai rasa terima kasih kepada Komite Wasit," ujar Jimmy.
Panggilan Komdis Hanya Dipenuhi Jimmy
Seharusnya, pada panggilan Komdis PSSI hari ini 13 Agustus 2015 hadir Jimmy Napitupulu, Bambang Suryo, dan kapten tim Persewangi, Febry. Akan tetapi hanya Jimmy yang datang menemui Komdis.
"Kami sudah memanggil Jimmy, BS, dan Febry untuk datang, tapi hanya Jimmy yang bisa hadir. Jimmy menolak semua ucapan Solikin dan siap dikonfrontir," terang Ketua Komdis PSSI, Ahmad Yulianto.
"Seharusnya Bambang Suryo dan Solikin bisa hhadir di sini agar semuanya jelas, bagaimana kita mau menyelesaikan kalau tidak ada mereka? Bisa saja kami nanti malah memberikan hukuman pada BS dan Solikin karena sudah menyebarkan fitnah," paparnya. (Ton/Win)
Baca Juga:
Bek Tangguh MU Takut dengan 2 Striker Ini
Advertisement
