Liputan6.com, Jakarta Lipstik merah bertahan cukup lama di dunia fesyen dan mode. Membludak popularitasnya di tahun 50-an, pudar saat masuk era 70-an dan kembali lagi di awal 2010-an, kini lipstik merah masih digemari di segala musim hingga hari ini.
Bukan hanya untuk pergi ke acara formal, lipstik merah juga menjadi pilihan kaum wanita untuk dipadukan dengan busana kasual yang dikenakan saat keluar rumah sehari-hari. Namun, pemilihan warnanya tidaklah bisa sembarangan.
Advertisement
Tingkat dan rona warna yang tidak cocok dengan warna kulit bisa membuat pemakainya terlihat menggelikan. Seperti dilansir dari situs Elle pada Senin (17/8/2015), makeup artist dan fotografer Robin Black mengungkapkan kunci mengenakan lipstik merah secara kasual.
“Saat orang-orang mengatakan pada saya mereka tidak pantas memakai merah, itu sesungguhnya karena mereka belum menemukan rona warna yang tepat,” ungkap Black. Coba lihat penampilan Amandla Stenberg yang tidak berlebihan.
Menurut Black, warna merah yang hangat seperti rona sewarna cherry di lipstik Amandla merupakan warna yang cocok untuk hampir semua warna kulit. “Tetaplah terlihat kasual dengan memadukan lipstik merah cerah dengan alis yang rapi, maskara, dan warna kulit natural,” rekomendasi Black.
(ikr)
