Liputan6.com, Jakarta Ibnu Jamil bercerita tentang pengalamannya bermain dalam film bertema sejarah besutan Viva Westi `Jenderal Soedirman`. Ibnu berperan sebagai Tjokropranolo, seorang tangan kanan Soedirman. Bagi Ibnu, memerankan tokoh ini adalah tantangan besar. Dalam latihannya, Ibnu sampai rela tidur di atas batu.
"Latihan syuting dan fisik memang menuntut jiwa seseorang yang tahan banting, kami berapa kali tidur di atas batu? Sering banget, di atas karang karena medannya memang begitu," ujar Ibnu Jamil ketika berkunjung ke Liputan6.com, Senin (3/8/2015).
Memang proses menjadi seorang jenderal dan prajuritnya tidaklah mudah. Kru film dan para pemain berusaha menyatu dengan film dan masa Agresi Militer Belanda kala itu. Tak heran jika Ibnu Jamil dan Adipati Dolken yang memerankan Jenderal Soedirman ini mendapat asuhan dari TNI AD secara langsung.
Advertisement
"Mentor TNI kami mengantisipasi dan mengkhawatirkan kami. Dia bilang saya paling benci kalau lihat film perang tapi pegang senjatanya atau cara jalannya salah. Makanya kita dikasih bootcamp delapan hari," ujar Ibnu lagi.
Aktor dan presenter olahraga ini belajar pengenalan medan, strategi perang, antisipasi ledakan, cara menggunakan senjata, dan masih banyak lagi. Selama 43 hari Ibnu tak pulang ke rumah karena harus syuting dan berpindah-pindah kota.
"Alhamdulilah nggak sakit setelah 43 hari total syuting, dan kita nggak boleh pulang itu cuma pindah kota. Sampai kangen banget sama yang namanya nyetir mobil," kenang Ibnu.(Put/Feb)
