Pansel Gali Kepribadian 48 Capim KPK lewat Profile Assessment

Pada hari kedua nanti, para capim KPK akan mengikuti diskusi interaktif.

oleh Oscar Ferri diperbarui 27 Jul 2015, 14:09 WIB
Pansel KPK berpose bersama usai mengumumkan para calon yang mendaftar menjadi pimpinan KPK, Jakarta, Sabtu (4/7/2015). Pansel KPK mengumumankan sebanyak 194 pendaftar yang lolos seleksi tahap awal. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Panitia Seleksi Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Destry Damayanti mengatakan, 48 calon pimpinan KPK yang mengikuti tes tahap III atau profile assessment akan digali kepribadiannya selama 1 hari ini.

"Hari ini full akan ada tes asessment. Fokus pada penggalian (kepribadian) yang ada," kata Destri dalam sela-sela tes profile assessment di Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) Kementerian Kesehatan, Jalan Hang Jebat Raya, Jakarta Selatan,‎ Senin (27/7/2015).

Sementara untuk hari kedua, lanjut Destri, para peserta akan mengikuti diskusi interaktif. Selain itu mereka juga akan melakukan presentasi serta wawancara dengan pansel.

"Besok tes akan dibagi 3 kelompok, mereka akan rotasi ke grup-grup. 1 (grup) kemampuan kompetensi dasar, lalu kompetensi hukum, dan leadership," kata Destry.

Dia menjelaskan, dari 48 peserta itu juga telah diminta menyerahkan riwayat hidup atau curriculum vitae (CV) dan rekening tabungan milik mereka. Pansel akan mengecek CV dan rekening milik para peserta tersebut.‎

"Mereka telah memberikan CV dan rekning tabungan yang mereka miliki," ucap Destry.

Dalam tes profile assessment ini belum diketahui berapa orang yang akan dipilih dari 48 calon tersebut. Tapi yang pasti mereka yang lolos setelah ini akan me‎lakukan tes kesehatan dan selanjutnya tes wawancara.

Setelah itu, Pansel akan memilih 8 orang untuk diserahkan ke Presiden yang selanjutnya akan mengikuti fit and proper test atau uji kepatutan dan kelayakan di Komisi III DPR.

DPR nantinya akan menguji 8 nama tersebut bersamaan dengan 2 nama capim lain yang pada tahun lalu sudah lolos dalam proses seleksi terpisah, yakni Busyro Muqqodas dan Robi Arya Brata. (Mvi/Mut)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya