Entis Sutisna, Ustaz Mantan Napi Narkoba

Dengan berbekal ilmu yang diperoleh selama di lapas, Entis Sutisna seorang mantan narapidana (napi) narkoba menjadi ustaz.

oleh Liputan6 diperbarui 14 Jun 2015, 06:30 WIB
Dengan berbekal ilmu yang diperoleh selama di lapas, Entis Sutisna seorang mantan narapidana (napi) narkoba menjadi ustaz.

Liputan6.com, Tasikmalaya - Dengan berbekal ilmu yang diperoleh selama di lembaga pemasyarakatan (lapas), Entis Sutisna seorang mantan narapidana (napi) narkoba menjadi ustaz. Setelah meninggalkan dunia hitam kini Entis menjadi penceramah dan guru mengaji.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Minggu (14/6/2015), beginilah aktivitas Entis Sutisna, lelaki yang pada tahun 2012 bebas setelah mendekam di penjara karena terlibat kejahatan narkoba. Setiap pagi Entis memberikan makan dan minum 2.500 ekor ayam milik seorang warga.

Setelah bekerja, Entis pun menuju Lapas Kelas II Tasikmalaya. Di sini Entis dikenal memberikan tausiah pada para napi, kegiatan yang sudah dilakukan selama 1,5 tahun terakhir. Entis ingin mengajak para napi bertobat seperti yang dia lakukan dulu di dalam lapas.

Entis juga dikenal sebagai ustaz di lingkungan rumahnya di Mangkubumi, Kota Tasikmalaya. Dia menjadi guru ngaji anak-anak.

Jalan Entis meninggalkan dunia hitam tentu menjadi inspirasi bagi narapidana lain. Ketika bebas Entis langsung bergabung dengan Yayasan Syifa'an Dzikri sampai kemudian dipercaya mengajar ngaji dan tausiah. (Nda/Ado)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya