Enno Lerian Pilih Obat Alami Saat Sakit Ringan

Zaman boleh berubah, tapi dalam hal pengobatan suatu penyakit, mantan penyanyi cilik Enno Lerian lebih memilih yang alami

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 03 Jun 2015, 13:30 WIB
Enno Lerian. Foto: Faisal R. Syam/Liputan6.com

Liputan6.com, Jakarta Zaman boleh berubah, tapi dalam hal pengobatan suatu penyakit, mantan penyanyi cilik Enno Lerian lebih memilih yang alami. Kebiasaan tidak mengonsumsi obat telah dijalani Enno jauh sebelum dia kembali berumahtangga.

"Kalau cuma flu tidak minum obat. Kecuali yang berat. Demamnya juga seperti itu, kalau baru 39 derajat jangan dulu. Nggak sembuh selama tiga hari, baru dikasih obat," kata Enno saat bertandang ke Redaksi Health Liputan6.com pada Selasa (2/6/2015)

Dahulu pelantun Si Nyamuk Nakal dan Dakocan merupakan sosok yang bergantung pada obat. Sakit sedikit minum obat. Padahal, belum tentu sakit yang dirasa itu harus disembuhkan dengan obat.

"Padahal penyebab sakit kepala itu bisa karena telat makan. Itu `kan seharusnya nggak perlu obat. Cukup makan yang teratur dan tidaak telat. Mag juga gitu. Padahal, obatnya cuma satu, makan tertatur. Cukup," kata Enno yang benar-benar mengurangi ketergantungan obat sejak mengetahui siklus tubuh sendiri. "Gw pun memutuskan tidak mengonsumsi obat sama sekali saat ini," kata dia menambahkan.

Tak ingin merasakan sendiri efek dari kebiasaan baik ini, Enno Lerian juga menerapkan hal serupa ke keluarga kecilnya. Meski harus mendapat rintangan dari orang sekitar. "Suami sama orangtua gw tipikal yang kalau sakit sedikit ke rumah sakit. Gw maunya  bertahan agar tidak minum obat. Jadi berasa kayak orang yang tegaan sendiri gitu," kata Enno sembari tertawa.

Contoh saat anak keduanya Abimanyu Praja Soesetyo (2) sakit, Enno tetap pada pendirian untuk tidak memberikan obat penurun demam. Padahal, subuh tubuh mencapai 38 derajat.

"Si anak cuma gw peluk, gw kasih air hangat, sama suami malah diangap tegaan. Tapi, gw tetap percaya kalau anak gw akal sembuh," kata Enno.

Enno menyadari, butuh usaha dan kerja keras untuk mengubah stigma orang dulu terhadap obat yang mereka anggap `dewa`. Apalagi, Enno lebih memilih untuk skin to skin langsung sama anak. "Pokoknya, gw selama ini pakai yang alami-alami saja," kata Enno.

Kalau buah hati demam, Enno akan meracik obatnya sendiri. Bawang dipotong-potong, tuangkan sedikit olive oil atau minyak kayu putih, lalu balurin ke sekujur badan. Memang baunya cukup menyekat, tapi itu ampuh untuk menyembuhkan. Meski tak secepat obat.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya