Curi Batu Meteor di 'Kawasan Surga', 4 Pria Diringkus Polisi

Lokasi itu dipenuhi batu meteor berukuran relatif kecil. Batu meteor berukuran paling besar dinamai El Chaco.

oleh Sunariyah diperbarui 31 Mei 2015, 14:47 WIB
Batu meteor

Liputan6.com, Argentina - Gara-gara mencuri lebih dari satu ton batu meteor atau meteorit, 4 pria ditahan polisi Argentina di Provinsi Chaco, Argentina. Keempatnya ditahan setelah polisi menemukan batu-batu meteor di bawah kursi truk milik para pencuri.

Dari pemeriksaan, 3 dari pencuri tersebut merupakan warga Argentinda sedangkan satu lainnya dari Paraguay.

Dikutip dari BBC, Minggu (31/5/2015), Provinsi Chaco dikenal di dunia sebagai lokasi tempat jatuhnya meteorit yang dilindungi secara hukum oleh Pemerintah Argentina.

Batu meteor diperkirakan jatuh di wilayah Chaco sekitar 4.000 tahun lalu, di atas lahan seluas 1.300 km persegi. Lokasinya kemudian dijuluki "Campo del Cielo" atau "kawasan surga".

Disebut demikian karena lokasi itu dipenuhi batu meteor berukuran relatif kecil. Batu meteor berukuran paling besar dinamai El Chaco, ditemukan pada 1967 dengan berat 37 ton. El Chaco merupakan meteorit terbesar kedua di dunia yang pernah ditemukan.

Selama ini, batu-batu meteor tersebut menjadi sasaran para spekulan dan kolektor. Pada 1990, seorang polisi Argentina menggagalkan rencana pencurian batu meteor yang hendak dijual kepada seorang kolektor asal Amerika Serikat. (Sun/Mut)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya