Liputan6.com, Jakarta - Kendati dibekukan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, PSSI tetap mengucurkan dana untuk kegiatan Timnas pada seluruh level usia, termasuk Timnas wanita. Menurut Plt Sekjen PSSI, Azwan Karim, kegiatan sepakbola Indonesia harus terus berjalan meski Menpora membekukan PSSI.
Selama masa pembekuan dari Menpora, PSSI tetap berusaha agar Timnas Indonesia di level usia berapa pun memiliki program dan agenda yang jelas. Sementara itu, Timnas Wanita Indonesia sendiri baru mengikuti turnamen AFF Women's Championship 2015 sejak 30 April 2015.
Advertisement
Selain itu, Timnas Indonesia U-23 juga telah menjalani pemusatan latihan di Bandung, di mana dananya tetap dari PSSI. Fakta ini tentu mengherankan, mengingat Menpora yang mengklaim bertanggung jawab atas pembekuan PSSI malah tak mengeluarkan dana untuk kegiatan Timnas.
"PSSI tetap komitmen, dana Rp 800 juta itu untuk biaya Timnas Wanita kita mengikuti turnamen di Vietnam. Kami juga tetap membiayai persiapan dan kegiatan Timnas U-23 untuk SEA Games 2015," kata Azwan Karim kepada wartawan.
"Kami tak ingin kegiatan Timnas terganggu akibat pembekuan dari Menpora. Ini bukti PSSI tak ada masalah dan mampu menjalankan roda organisasi, termasuk juga agenda untuk Timnas," lanjutnya.
Bukan hanya itu, PSSI juga akan mengadakan pemusatan latihan untuk Timnas U-16 dan Timnas U-19. Dan lagi-lagi, pembiayaan kegiatan Timnas usia muda bukan dari Menpora, yang baru saja membentuk Tim Transisinya.
Seperti diketahui, Timnas U-16 nantinya akan berlaga di ajang AFF U-16 Championship pada tanggal 27 Juli-9 Agustus 2015 di Solo. Kemudian, Timnas U-19 akan berlaga di event AFF U-19 Championship setelahnya (22 Agustus-4 September 2015) yang dihelat di Sidoarjo.
Baca juga:
Statistik Kegagalan Ronaldo Bersama Madrid
Pantaskah Depay Gabung MU? Intip Statistiknya di Sini
5 Pesepak Bola Kakak Adik Paling Terkenal di Dunia
Tim Transisi Dipenuhi Politikus, PSSI: Sanksi FIFA Semakin Dekat
