Gunung Soputan Meletus, Status Masih Siaga

Selain melontarkan debu vulkanik, juga terjadi guguran lava pijar yang meluncur ke arah barat lereng sejauh 500 meter.

oleh Liputan6 diperbarui 18 Jan 2015, 15:11 WIB
Citizen6, Minahasa: Gunung Soputan kembali meletus disertai asap tebal sekitar pukul 13.00 WITA, Minggu (14/8). Foto ini diambil oleh anggota sepeda Manado Cycling Mania (MCM) yang sedang melakukan cross country (xc). (Pengirim: Dino Gobel)

Liputan6.com, Tomohon - Gunung Soputan di Kabupaten Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara, meletus. Letusan pukul 11.38 Wita itu melontarkan debu vulkanik dengan ketinggian 4.000 meter dan ditiup angin ke arah barat daya.

"Hingga kini tidak ada letusan susulan setelah letusan utama," kata Petugas Pos Pengamatan Gunung Api Soputan Asep di Tomohon, Minggu (18/1/2015).

Sebelum terjadi letusan, kata Asep, aktivitas gempa meningkat sejak Rabu hingga Jumat lalu, dan puncaknya Sabtu 17 Januari kemarin, yang kemudian disusul letusan hari ini.

"Gempa vulkanik dalam, vulkanik dangkal, gempa guguran bahkan gempa embusan yang terekam, bahkan dalam sehari mencapai puluhan. Suplai energi ini diakhiri dengan letusan," jelas dia.

Selain melontarkan debu vulkanik, terpantau juga terjadi guguran lava pijar yang meluncur ke arah barat lereng sejauh 500 meter. Pasca letusan, menurut dia, masih terekam tremor yang mengindikasikan masih terjadi suplai-suplai energi dari dasar kawah serta kemungkinan terjadi pembentukan kubah lava di puncak Gunung Soputan. "Status Gunung Soputan masih Siaga dengan radius bahaya sejauh 6,5 kilometer," kata Asep.

Sepanjang Januari 2015, Gunung Soputan meletus sebanyak 2 kali pada Selasa 6 Januari lalu pukul 02.47 Wita dan pukul 19.47 Wita. ascaletusan, Gunung Soputan kembali menunjukkan peningkatan aktivitas gempa. (Ant/Ado/Sun)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya