Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum memutuskan untuk menaikkan tarif tol Jakarta-Cikampek mulai 16 Oktober 2014. Ini artinya, pengguna jalan tol harus membayar lebih. Lalu, apakah ada imbal balik yang didapat pengguna atas kenaikan tarif tol ini?.
Kepala Bidang Pengawasan dan Pemantauan Sekretariat Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Kornel MT Sihaloho menuturkan, dengan adanya kenaikan tarif maka harus ada peningkatan pelayanan kepada pengguna jalan tol.
"Kita selesai menyampaikan pengguna jalan tol adanya sosiasliasi itu kenapa harus naik, kita tingkatkan pelayanannya," kata Kornelius di kantor Kementerian Pekerjaan Umum, Jakarta, Kamis (9/10/2014).
Salah satu bentuk peningkatan pelayanan dengan mempercepat proses pembayaran dengan menggunakan gerbang tol otomatis.
"Salah satunya berusaha sebanyak mungkin menggunakan gerbang tol otomatis walau tidak bisa dihilangkan total, belum semua credit card minded," ungkapnya.
Menurut Kornelius, pelayanan Standar Pelayanan Minimum (SPM) tol Jakarta- Cikampek mengalami peningkatan kurun semester kedua 2013 sampai semester pertama 2014
"Saya beberapa minggu lalu melihat hasil penilaian SPM semester I-2014. Dibandingan semester 2-2013 ada peningkatan diharapkan ke depan akan meningkat dengan naik tarif ini ada peningkatan pelayan jalan tol," pungkas dia. (Pew/Nrm)
Ini Kompensasi Kenaikan Tarif Tol Jakarta-Cikampek
Dengan adanya kenaikan tarif maka harus ada peningkatan pelayanan kepada pengguna jalan tol.
diperbarui 09 Okt 2014, 19:37 WIBBeberapa kendaraan terlihat telah melintasi jalan tol yang rencananya akan diresmikan oleh Menteri Perhubungan dan Gubernur DKI, Jokowi (Liputan6.com/Johan Tallo)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
4 Resep Makaroni Telur untuk Jualan, Disukai Anak-Anak
Ini Fitur Tambahan pada All new Honda BeAT selain Keyless
Bursa Naikkan Biaya Delisting, untuk Apa?
Laporan WHO: Industri Tembakau Bidik Anak-anak Lewat Vape
Kronologi Polisi Geledah Rumah Ibu Muda Pelaku Pelecehan Seksual Anaknya Sendiri di Tangsel
6 Potret Perdana Tukul Arwana Tampil di Layar Kaca Usai Sakit, Banjir Doa
Kerap Tertunda, Miliarder Jepang Yusaku Maezawa Batalkan Misi ke Bulan dengan SpaceX
Kementerian ESDM Ajukan Rp 88,36 Triliun Subsidi Listrik di 2025, Siapa Saja Penerimanya?
Naturalisasi Disetujui Komisi X dan III DPR RI, Calvin Verdonk Berpeluang Bela Timnas Indonesia Lawan Filipina
5 Pernyataan Menteri Basuki Usai Ditunjuk Jadi Plt Kepala Otorita IKN, Beberkan Tugas dari Jokowi
Fakta Unik Wasabi, Penyelamat Sushi dari Bakteri
Rancangan Perpes PARD, Upaya Lindungi Anak dari Konten Pornografi dan Kekerasan di Ranah Daring