Jokowi Terima Nama Calon Menteri dari 2 Partai

Tiga partai lainnya yang berada dalam barisan pendukungnya juga akan menyerahkan nama-nama kadernya.

oleh Luqman Rimadi diperbarui 06 Okt 2014, 18:41 WIB
Presiden terpilih Joko Widodo membenarkan dirinya bertemu presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Selasa (30/9/2014) kemarin malam, Jakarta, Rabu (1/10/2014) (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan dua partai yang tergabung dalam barisan Koalisi Indonesia Hebat (KIH) telah menyerahkan nama-nama kadernya sebagai bakal calon ment‎eri kabinet. Nama-nama yang telah masuk tersebut akan diseleksi kembali untuk masuk kedalam kabinet pemerintahannya.

"Yang memasukkan baru 2 partai, nanti saya bawain lah catatannya. Nggak hapal saya," ujar Jokowi di Balaikota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, senin, (6/10/2014).

Apa saja dua partai yang dimaksud Jokowi? Mantan Walikota Solo itu hanya menyebut satu partai, yaitu partai Hanura. Kata dia, Hanura memberikan banyak nama kadernya untuk diseleksi kembali olehnya. Untuk partai lain, Jokowi enggan membeberkan.

"Pokoknya partai Hanura dan partai satunya lagi, nanti. Kalau sudah beres saya kasih tahu," ucap Jokowi sambil tertawa.

Dia menambahkan, setelah dua partai tersebut, dalam waktu dekat, tiga partai lainnya yang berada dalam barisan pendukungnya juga akan menyerahkan nama-nama kadernya. Karena kondisi tersebut, Jokowi mengaku dirinya belum merampungkan proses seleksi menterinya.

"Belum rampung, belum selesai, belum rampung, belum selesai, nama-nama menteri belum masuk. Yang memasukan baru 2 partai‎ itu," kata dia.

Jokowi sebelumnya mengumumkan ada 34 menteri yang akan membantu pemerintahannya. Mereka terdiri dari 18 menteri profesional dan 16 menteri profesional parpol.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya