Liputan6.com, Jakarta - Ketika Anda sedang membaca artikel di sebuah website, kemungkinan saat itu ada yang sedang mengawasi. Mata-mata itu bisa saja adalah hacker, perusahaan iklan, atau sebuah perusahaan, dengan tujuan tertentu.
Hacker kemungkinan sedang berusaha mengakses informasi personal Anda, atau perusahaan iklan yang melacak aktivitas saat berselancar di internet guna dapat menyuguhkan iklan yang sesuai dengan target mereka. Namun tak menutup kemungkinan sebuah perusahaan berusaha menggiring Anda ke website tertentu.
Nah, tool yang digunakan oleh orang-orang atau organisasi untuk memantau aktivitas saat berselancar di dunia maya itu disebut sebagai spyware. Spyware semacam aplikasi tersembunyi untuk memanipulasi atau melacak pengalaman browsing. Tujuan spyware ini biasanya berhubungan dengan periklanan atau yang kerap disebut adware.
Karena spyware ini sifatnya dilakukan secara diam-diam, sehingga pengguna internet tidak sadar telah menjadi korban spyware. Tanda telah menjadi korban spyware, misalnya, tiba-tiba diarahkan ke sebuah mesin mencari, padahal sebenarnya ingin mengakses Google. Atau muncul iklan pop-up di semua website yang Anda kunjungi.
Namun Anda masih bisa mencegah spyware. Sebagaimana dilansir dari How Stuff Works, langkah utamanya ialah mengunduh dan memasang software anti-spyware. Terdapat sejumlah aplikasi yang bisa memindai spyware di komputer, beberapa di antaranya gratis.
Aplikasi pemindai spyware yang populer dan bisa Anda coba antara lain:
1. Ad-Aware dari Lavasoft
2. Microsoft Windows Defender
3. PC Tool Spyware Doctor
4. Spy Sweeper
5. STOPzilla
Sebagai catatan, jangan mengunduh dan menggunakan lebih dari satu aplikasi anti-spyware, karena dapat berdampak pada kinerja komputer, seperti menyebabkan crash.
Selain itu, jika antivirus Anda memiliki kemampuan anti-spyware, maka tidak perlu menggunakan aplikasi khusus lain.
Ketika aplikasi anti-spyware mendeteksi aktivitas berbahaya, maka sebaiknya spyware itu segera dihapus. Anda juga harus memastikan bahwa aplikasi anti-spyware yang digunakan merupakan versi terbaru.
Ketika komputer telah bersih dari spyware, Anda harus tetap berhati-hati. Seperti tidak meng-klik pemberitahuan yang mengklaim komputer Anda harus dipindai karena ada spyware, sebaliknya kemungkinan besar Anda justru mengunduh spyware ke komputer. Selain itu jangan meng-klik iklan pop-up.
Cara Mudah Agar Anda Tak Diintai Saat Internetan
Ketika Anda sedang membaca artikel di sebuah website, kemungkinan saat itu ada yang sedang mengawasi.
diperbarui 12 Mei 2014, 15:11 WIBKetika Anda sedang membaca artikel di sebuah website, kemungkinan saat itu ada yang sedang mengawasi.
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Polrestabes Surabaya Ungkap Kasus 40 Kg Sabu dan 26 Ribu Pil Ekstasi Jaringan Jawa-Sumatera
Cek Kantong Parkir dan Rute Bandros saat Braga Free Vehicle
Terungkap, Biaya Sunatan Cucu Syahrul Yasin Limpo Ditanggung Kementan
Merasakan Nuansa Texas di Restoran Jakarta yang Punya BBQ Smoker Terbesar se-Indonesia
BRI Bantu Tingkatkan Nilai Urban Farming di KWT Mentari, Tak Cuma Sekadar Bercocok Tanam
6 Fakta Menarik Kelinci Laut atau Sea Bunny
UAH Sarankan Buat Ini di Rumah Agar Doa Cepat Terkabul dan Rezeki Datang dari Segala Arah
Tak Hanya Kapolresta, Polda Sulut Juga Periksa Kasatlantas Polresta Manado Buntut Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT
Rayakan Ultah Pernikahan ke-13, Kate Middleton dan Pangeran William Bagikan Foto Lawas yang Belum Pernah Disebar
Nasib 2 Polisi Gadungan Usai Palak Warga di Pasar Rancamanyar Bandung
Angkat Urban Farming di Yogyakarta, BRI Dorong Perempuan Makin Tangguh dan Berdaya
Mulai Pertengahan 2024, Polri Pindahkan Personel ke IKN Secara Bertahap