Liputan6.com, Florida Satu lagi, korban tak berdosa tewas mengenaskan hanya gara-gara game. Kali ini seorang ayah tega membekap anaknya yang masih berusia 16 bulan demi memuaskan hasratnya dalam bermain video game.
Polisi setempat mengatakan, perlakuan sadis yang dilakukan Cody Wygant (24), demikian nama ayah tersebut dilakukan karena ia merasa terganggu oleh tangisan bayinya yang keras ketika ia tengah asik bermain online game di Xbox.
Mengutip laman Reuters, Minggu (20/4/2014), Wygant membekap anaknya dengan cara meletakkan tangan di atas mulut dan hidungnya selama tiga sampai empat menit hingga sang anak tampak lelah dan lesu.
Saat tangisan anaknya mulai mereda, Wygant menaruhnya di pagar pengaman bermain anak dan menutup kepala sampai kakinya dengan beberapa lapis selimut sehingga bayi itu sulit bernapas. Setelah bermain game dan menonton televisi selama sekitar 5 jam, pria itu pun mengecek keadaan anaknya dan tak disangka buah hatinya sudah tidak bernapas dan badannya membiru.
Kepada penyidik, pria asal Homosassa, sekitar 92 mil di sebelah barat Orlando itu mengatakan bahwa dirinya bermain game pada pukul 01.00 waktu setempat. Ia sangat kesal mendengar tangisan anaknya, Daymeon, yang menangis tak terkendali.
Sebenarnya ia tidak bermaksud membunuh anaknya. Wygant hanya berusaha membuat anaknya menjadi lebih tenang. "Tak dapat dibayangkan, seorang ayah tega membunuh anaknya itu hanya karena rasa frustasi," kata Sheriff Jeff Dawsy.
Sementara itu, juru bicara kantor Sheriff setempat, Heather Yates mengatakan Wygant diringkus pihak yang berwajib atas tuduhan pembunuhan tingkat ketiga, yang merupakan motif pembunuhan tidak direncanakan dan menyebabkan sang anak mengalami kerugian fisik yang besar.
Yates menyebut, Wygant merupakan seorang pengangguran dan baru-baru ini pindah ke Florida dari California. Selama tinggal di California, Wygant memiliki catatan kriminal yang cukup banyak, mulai dari pemerkosaan.
Saat ini tim medis tengah melakukan pengujian lebih lanjut untuk memverifikasi bahwa kematian bayi malang itu benar-benar disebabkan oleh sesak napas dan menentukan waktu pasti kematian.
Demi Main Game, Ayah Bekap Bayi Hingga Tewas
Seorang ayah tega membekap anaknya yang masih berusia 16 bulan demi memuaskan hasratnya dalam bermain video game.
diperbarui 20 Apr 2014, 17:02 WIBreuters.com
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Hari Sejuta Kiblat, Kakanwil Kemenag Kalsel Ajak Masyarakat Kalibrasi Arah Kiblat
Bacaan Wirid Pembuka Pintu Rezeki dari Habib Syech, Amalkan setelah Sholat Subuh
Remaja Kritis Usai Dibacok Sekelompok Orang di Cimanggis Depok, Polisi Turun Tangan
Mengapa Perempuan Menanggung Beban Terberat dari Krisis Iklim di Asia?
9 Langkah Sembuhkan Trauma Akibat Pelecehan Seksual
Saat Ucapan Abah Anom Suryalaya Sembuhkan Istri Kiai yang Divonis Kanker, Karomah Wali
Ikut Nyanyi Lagu Sayang, Presiden Jokowi dan Puan Maharani Salaman Usai Gala Dinner World Water Forum 2024
3 Pemain Asia yang Pernah Berkarier di Manchester United: Park Ji-sung Sukses, Yuito Suzuki Menyusul?
Ditangkap, Ini Penampakan Dua Abang Jago yang Palak dan Aniaya Sopir Truk hingga Patah Tangan di Lampung Tengah
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Senin 20 Mei 2024
KPK Geledah Rumah Mantan Pejabat Kementan Muhammad Hatta, Apa yang Dicari?
Tampil Memukau Sejak Karantina Hingga Grand Final, Nova Liana Raih Gelar Miss Mega Bintang Indonesia 2024