Liputan6.com, Jakarta Kesepakatan pembelian Nokia oleh Microsoft masih menunggu keputusan lembaga pengawas dari pemerintah di seluruh dunia. Sebab, kedua perusahaan masuk dalam skala besar dan memiliki bisnis yang besar di banyak negara.
Pihak pengawas bisnis Taiwan dikabarkan telah memberikan izin kepada Microsoft dan Nokia untuk bersatu. Namun, lembaga dari negara tersebut masih memberikan beberapa syarat terkait akuisisi yang dilakukan oleh kedua perusahaan.
Menurut Taiwan FTC (Fair Trade Comission), ada dua kondisi yang harus dilakukan oleh kedua perusahaan berlainan negara itu setelah bergabung.
Dikutip dari Ubergizmo, salah satu syarat mewajibkan Microsoft untuk tidak menaikkan biaya lisensi pasca-kesepakatan terjadi yang berakibat vendor OEM terdorong untuk mengadopsi Windows Phone daripada Android.
Selain Taiwan, beberapa negara lainnya telah memberikan restu dan kesepakatan mereka kepada 'perkawinan' Nokia dengan Microsoft, termasuk China yang sebelumnya dikabarkan menyatakan keberatan terkait paten dan biaya lisensi.
Penggabungan Nokia dan Microsoft diprediksi akan meningkatkan angka adopsi Windows Phone di pasar. Nokia memang sebelumnya dikenal sebagai vendor ponsel yang memberikan sumbangan terbesar pada pertumbuhan platform mobile buatan Microsoft tersebut.
Taiwan Restui Microsoft dan Nokia `Kawin`
Pihak pengawas bisnis Taiwan dikabarkan telah memberikan izin kepada Microsoft dan Nokia untuk bersatu.
diperbarui 25 Mar 2014, 08:47 WIBIlustrasi (ist.)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 Jawa Tengah - DIYPeneliti UGM Sebut Kebijakan Tapera Dapat Berhasil Jika...
4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Siap Bertarung di Pilgub Sumsel 2024, Demokrat Dukung Herman Deru dan Cik Ujang
Berhasil Kalahkan Filipina, Jokowi Puji Permainan Timnas Indonesia
Bikin Merinding, Indonesia Pusaka dan Kebyar-Kebyar Bergema di Stadion GBK Iringi Kemenangan Timnas Indonesia
Bungkam Filipina, Timnas Indonesia Pastikan Tiket ke Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026
Kasus Pemukulan Anjing di Plaza Indonesia Berujung Damai
Ancaman Deforestasi dan Nasib Hutan Gunung Klabat di Minahasa Utara
6 Fakta Pelaku Pengancaman dan Pemerasan Ria Ricis Ditangkap Polisi, Punya 3 Akun Media Sosial yang Kini Disita
Demokrat Usung Murad Ismail-Michael Wattimena di Pilgub Maluku 2024
Hadiri Konferensi Tanggap Darurat Gaza, Prabowo Tegaskan Dukungan Indonesia untuk Kemerdekaan Palestina
Timnas Indonesia Lolos ke Putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Jokowi: Ini Sejarah
Jangan Salah Kaprah, Ini Bedanya Hak Daging Kurban untuk Orang Kaya dan Miskin
Dalam 6 Bulan, Shin Tae-yong Bikin 3 Sejarah Dahsyat Bersama Timnas Indonesia