Liputan6.com, Subang: Tabrakan beruntun kembali terjadi di jalur pantai utara Pulau Jawa atau pantura, tepatnya di Desa Sukamandi, Kecamatan Patok Besi, Subang, Jawa Barat, Kamis (26/3). Akibat kecelakaan itu, dua orang tewas seketika serta lima orang luka berat. Polisi pun masih memburu sang sopir truk tronton yang melarikan diri usai kejadian. Arus kendaraan juga sempat macet hingga mencapai lima kilometer.
Tabrakan bermula saat truk tronton berkecepatan tinggi datang dari arah Jakarta menuju Cirebon, Jawa Tengah, akan menyalip pengendara sepeda motor yang menghalangi lajur jalan. Untuk menghindari tabrakan sopir truk tronton keluar lajur jalan. Namun nahas, truk tronton itu oleng dan menghajar pembatas jalan hingga keluar jalur. Sementara dari arah berlawanan datang sebuah kendaraan bak terbuka dan minibus. Tabrakan pun tak terhindarkan.
Korban tewas adalah Jupri Suharyono, warga Madiun, Jawa Timur, yang merupakan sopir mobil bak terbuka dan Asep Sanusi, warga Cirebon, yang juga pengemudi minibus. Sedangkan korban luka masih menjalani perawatan di Pusat Kesehatan Masyarakat Patok Besi Subang. Kasus itu kini ditanggani Kepolisian Sektor Patok Besi.(UPI/Syamsu Nursyam)
Tabrakan bermula saat truk tronton berkecepatan tinggi datang dari arah Jakarta menuju Cirebon, Jawa Tengah, akan menyalip pengendara sepeda motor yang menghalangi lajur jalan. Untuk menghindari tabrakan sopir truk tronton keluar lajur jalan. Namun nahas, truk tronton itu oleng dan menghajar pembatas jalan hingga keluar jalur. Sementara dari arah berlawanan datang sebuah kendaraan bak terbuka dan minibus. Tabrakan pun tak terhindarkan.
Korban tewas adalah Jupri Suharyono, warga Madiun, Jawa Timur, yang merupakan sopir mobil bak terbuka dan Asep Sanusi, warga Cirebon, yang juga pengemudi minibus. Sedangkan korban luka masih menjalani perawatan di Pusat Kesehatan Masyarakat Patok Besi Subang. Kasus itu kini ditanggani Kepolisian Sektor Patok Besi.(UPI/Syamsu Nursyam)
