Sukses

New York City merupakan salah satu kota dan wilayah metropolitan terpadat di Amerika Serikat

Informasi Kota

  • NegaraAmerika Serikat
  • Negara bagianNew York
  • NamaNew York City
  • Populasi8.550.405
  • WalikotaBill de Blasio
  • Situsnyc.gov

New York City merupakan salah satu kota dan wilayah metropolitan terpadat di Amerika Serikat. Terletak di negara bagian New York, kota ini memiliki jumlah penduduk sebanyak 8.550.405 jiwa. Menjadi kota bertaraf internasional, New York menjadi contoh dalam bidang mode, seni, dan hiburan dunia.

Awalnya, New York terbentuk sebagai pos dagang oleh Belanda tahun 1624. Kota dengan ikon Patung Liberty ini sempat menjadi ibu kota Amerika Serikat tahun 1785 sampai 1790. New York juga dikenal sebagai gerbang imigrasi menuju Amerika Serikat, hal tersebut membuat kota ini memiliki sekitar 800 pengguna bahasa yang berbeda.

Kota yang sempat terkenal dengan sebutan kota yang tidak pernah tidur ini memiliki tempat-tempat yang menarik wisatawan, seperti persimpangan Times Square yang menarik para fotografer untuk mengabadikan kesibukan kota ini.

Saddam Hussein Miliki Penjara Rahasia?


Kantor perwakilan Irak yang berada di wilayah elite, Upper East Side di dekat Central Park, New York, Amerika Serikat memiliki sejarah gelap. Di bawah rezim Saddam Hussein, ruang bawah tanah bangunan itu pernah dijadikan penjara sekaligus tempat penyiksaan.

Dikutip dari New York Post, Kamis (13/10/2016) ketika menjadi orang nomor satu di Irak pada 1979, Saddam memiliki 'ruang tahanan' mengerikan yang dibangun di dalam gedung lima lantai yang berada di jalan 14 East 79th. Bangunan itu berada tepat diseberang rumah mantan wali kota New York, Michael Bloomberg.

Akan Terapkan Teknologi Pengenalan Wajah

Sebagai salah satu kota tercanggih di dunia dan mendukung smart city, New York akan dilengkapi dengan instalasi kamera, sensor, dan teknologi pengenalan wajah di berbagai tempat umum.

Gubernur New York Andrew Cuomo mengatakan pemasangan teknologi kamera dan pengenalan wajah itu bakal dilakukan di persimpangan jalan, bandara, dan sejumlah lokasi strategis lainnya.

Seperti Tekno Liputan6.com kutip dari Engadget, Sabtu (8/10/2016), hal ini dilakukan untuk mencegah terorisme di New York.