Tiga orang tewas dan orang keempat terluka parah dalam penembakan di kampus Universitas Nevada (UNLV), Las Vegas, Amerika Serikat (AS). Polisi belum merilis identitas penembak atau motif penyerangan. (Steve Marcus/Las Vegas Sun via AP)

Menurut Adam Garcia, pejabat polisi di lingkungan universitas, peringatan dikeluarkan di seluruh kampus setelah sejumlah pelapor melaporkan ke polisi soal adanya penembak aktif pada pukul 11.45 waktu setempat. (K.M. Cannon/Las Vegas Review-Journal via AP)

Dia mengatakan petugas menemukan dan "terlibat" dengan seorang tersangka, yang sekarang sudah tewas. Belum dijelaskan bagaimana tersangka kehilangan nyawa. (Madeline Carter/Las Vegas Review-Journal via AP)

Mahasiswa dan profesor di kampus berpopulasi 30.000 orang itu membarikade diri mereka di dalam ruang kelas dan kamar asrama. (K.M. Cannon/Las Vegas Review-Journal via AP)

John Harris (21), salah seorang mahasiswa Universitas Nevada, mendengar apa yang kemudian dia sadari sebagai suara tembakan ketika dia keluar dari mobilnya di garasi parkir kompleks apartemen dalam kampus. Di dalam lift, Harris mengatakan dia mendapat pesan teks peringatan darurat dari universitas. (Steve Marcus/Las Vegas Sun via AP)

"Saya tidak percaya apa yang terjadi," kata Harris, yang akhirnya berlindung di asrama temannya. "Tetapi ketika saya turun dan saya melihat ada sekelompok polisi di tempat parkir perkumpulan mahasiswa, saya tahu apa yang saya dengar adalah suara tembakan dan ini bukan latihan." (Steve Marcus/Las Vegas Sun via AP)

Universitas mengatakan via X alias Twitter bahwa penembak berada di Beam Hall, Gedung Frank dan Estella, rumah dari Lee Business School UNLV, dan bahwa polisi menanggapi laporan tambahan tentang tembakan yang ditembakkan ke perkumpulan mahasiswa terdekat. (Madeline Carter/Las Vegas Review-Journal via AP)

Kemudian Polisi Las Vegas menulis di platform yang sama bahwa tersangka telah ditemukan dan tewas sekitar 40 menit setelah peringatan awal dipasang. (Madeline Carter/Las Vegas Review-Journal via AP)