Sukses

Ximena Gutierrez (kiri), penyintas kanker, saat mendaki gunung Pico de Orizaba dalam sebuah ekspedisi di Puebla, Meksiko, pada tanggal 24 November 2023. (Rodrigo Oropeza/AFP)
1/9

Ximena Gutierrez (kiri), penyintas kanker, saat mendaki gunung Pico de Orizaba dalam sebuah ekspedisi di Puebla, Meksiko, pada tanggal 24 November 2023. (Rodrigo Oropeza/AFP)

Selengkapnya
Gunung berapi Pico de Orizaba memiliki ketinggian 5.636 m. (Rodrigo Oropeza/AFP)
1/9

Gunung berapi Pico de Orizaba memiliki ketinggian 5.636 m. (Rodrigo Oropeza/AFP)

Selengkapnya
Penyintas kanker David Hernandez (kiri) saat mendaki gunung berapi Pico de Orizaba dalam sebuah ekspedisi di Puebla, Meksiko, pada tanggal 24 November 2023. (Rodrigo Oropeza/AFP)
1/9

Penyintas kanker David Hernandez (kiri) saat mendaki gunung berapi Pico de Orizaba dalam sebuah ekspedisi di Puebla, Meksiko, pada tanggal 24 November 2023. (Rodrigo Oropeza/AFP)

Selengkapnya
Sejumlah penyintas kanker dari Meksiko dan Prancis mendaki gunung tertinggi di Meksiko. (Rodrigo Oropeza/AFP)
1/9

Sejumlah penyintas kanker dari Meksiko dan Prancis mendaki gunung tertinggi di Meksiko. (Rodrigo Oropeza/AFP)

Selengkapnya
Ximena mengatakan mendaki gunung lebih dari sekadar olahraga, mendaki gunung juga sebuah terapi. (Rodrigo Oropeza/AFP)
1/9

Ximena mengatakan mendaki gunung lebih dari sekadar olahraga, mendaki gunung juga sebuah terapi. (Rodrigo Oropeza/AFP)

Selengkapnya
Ximena terpaksa kehilangan satu kakinya akibat penyakit yang diderita. (Rodrigo Oropeza/AFP)
1/9

Ximena terpaksa kehilangan satu kakinya akibat penyakit yang diderita. (Rodrigo Oropeza/AFP)

Selengkapnya
Erika Garcia (kiri) juga memiliki semangat yang sama dengan Ximena. (Rodrigo Oropeza/AFP)
1/9

Erika Garcia (kiri) juga memiliki semangat yang sama dengan Ximena. (Rodrigo Oropeza/AFP)

Selengkapnya
Bergandengan tangan mereka berjalan bersama. (Rodrigo Oropeza/AFP)
1/9

Bergandengan tangan mereka berjalan bersama. (Rodrigo Oropeza/AFP)

Selengkapnya
Penyintas kanker Carla Boheme (kiri) dicium oleh saudara perempuannya, Marie Boheme saat mendaki gunung berapi Pico de Orizaba dalam sebuah ekspedisi di Puebla, Meksiko, pada tanggal 24 November 2023. (Rodrigo Oropeza/AFP)
1/9

Penyintas kanker Carla Boheme (kiri) dicium oleh saudara perempuannya, Marie Boheme saat mendaki gunung berapi Pico de Orizaba dalam sebuah ekspedisi di Puebla, Meksiko, pada tanggal 24 November 2023. (Rodrigo Oropeza/AFP)

Selengkapnya
Ximena Gutierrez (kiri), penyintas kanker, saat mendaki gunung Pico de Orizaba dalam sebuah ekspedisi di Puebla, Meksiko, pada tanggal 24 November 2023. (Rodrigo Oropeza/AFP)
Gunung berapi Pico de Orizaba memiliki ketinggian 5.636 m. (Rodrigo Oropeza/AFP)
Penyintas kanker David Hernandez (kiri) saat mendaki gunung berapi Pico de Orizaba dalam sebuah ekspedisi di Puebla, Meksiko, pada tanggal 24 November 2023. (Rodrigo Oropeza/AFP)
Sejumlah penyintas kanker dari Meksiko dan Prancis mendaki gunung tertinggi di Meksiko. (Rodrigo Oropeza/AFP)
Ximena mengatakan mendaki gunung lebih dari sekadar olahraga, mendaki gunung juga sebuah terapi. (Rodrigo Oropeza/AFP)
Ximena terpaksa kehilangan satu kakinya akibat penyakit yang diderita. (Rodrigo Oropeza/AFP)
Erika Garcia (kiri) juga memiliki semangat yang sama dengan Ximena. (Rodrigo Oropeza/AFP)
Bergandengan tangan mereka berjalan bersama. (Rodrigo Oropeza/AFP)
Penyintas kanker Carla Boheme (kiri) dicium oleh saudara perempuannya, Marie Boheme saat mendaki gunung berapi Pico de Orizaba dalam sebuah ekspedisi di Puebla, Meksiko, pada tanggal 24 November 2023. (Rodrigo Oropeza/AFP)

Semangat Penyintas Kanker Menantang Rintangan Mendaki Gunung Tertinggi di Meksiko

Ximena mengatakan mendaki gunung lebih dari sekadar olahraga, mendaki gunung merupakan sebuah terapi. Ia bersama beberapa penyintas kanker lainnya dari Prancis dan Meksiko melakukan ekspedisi mendaki gunung Pico de Orizaba di Meksiko. Pico de Orizaba merupakan gunung tertinggi di Meksiko dengan ketinggian 5.636 m.
Editor:
Helmi Fithriansyah
Photographer:
Liputan6.com

Foto Terkini

Sekitar 500 peserta yoga dan influencer yang siap dengan kamera mulai berdatangan pada pukul 5:00 pagi, berjalan dalam kegelapan menuju matras mereka di landasan pacu. (MANAN VATSYAYANA / AFP)6
Global
Ramai-ramai Yoga di Landasan Pacu Bandara Thailand
Dengan merentangkan ujung jari mereka ke langit yang memerah, ratusan penggemar yoga menggelar matras di landasan pacu bandara utama Bangkok, mempraktikkan gerakan downward dog saat penerbangan pagi hari bergemuruh di atas kepala.

Copyright © 2024 liputan6.com KLY KapanLagi Youniverse All Rights Reserved