Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengaku nama Gubernur NTB Tuan Guru Bajang Zainul Majdi (TGB), masuk dalam daftar bakal calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampinginya maju Pilpres 2018.
TGB mengatakan, hal itu hak prerogatif dari Jokowi.
"Ya wallahualam. Itu kan prerogatif beliau ya. Tapi banyak tokoh yang lebih senior, yang lebih mumpuni dari saya," kata TGB di Kampus ABN Nasdem, Jakarta, Senin (16/7/2018).
Advertisement
Dia menegaskan, siap atau tidak siap menjadi cawapres Jokowi, itu bisa dijawab jika sudah ada kejelasan.
"Jawaban itu kan kalau sudah ada sesuatu yang jelas, tapi yang jelas banyak tokoh bangsa yang lebih hebat-hebat. Bersama saya ada Pak Mahfud, banyak. Ada Pak Airlangga juga," ungkap TGB.
Namun, dia menuturkan, semuanya patut disyukuri. Apalagi itu, masuk sebagai kandidat cawapres Jokowi merupakan hal yang baik.
"Semua yang baik disyukuri saja, semua yang baik disyukuri," kata TGB.
Bahkan, TGB sempat menemui Jokowi di acara Akademi Bela Negara (ABN) Nasdem. "Enggak ada pembicaraan khusus (dengan Jokowi) biasa. Ya beliau sudah agak lama enggak ketemu, jadi menyampaikan mungkin mau ke NTB. Ya kunker pasti," ucap TGB.
Â
Saksikan video pilihan di bawah ini: