Sukses

Naskah Khutbah Jumat: Amalan-Amalan Sunnah Dzulqa’dah, Perbanyak di Bulan Haram!

Sebagai pengingat sekaligus motivasi, amalan-amalan sunnah di bulan Dzulqa’dah dapat disimak melalui naskah khutbah Jumat berikut.

Liputan6.com, Jakarta - Dzulqa’dah bukanlah bulan biasa. Bulan Dzulqa'dah ini termasuk yang dimuliakan Allah atau dikenal Asyhurul Hurum (bulan haram).

Ada empat bulan haram dalam Islam. Selain Dzulqa’dah, tiga bulan lainnya yaitu Rajab, Dzulhijjah, dan Muharram. 

Disebut bulan haram karena pada bulan-bulan tersebut diharamkan berbagai pembunuhan atau perbuatan keji lainnya. Pada bulan tersebut juga dilarang melakukan perbuatan yang haram.

Sebaliknya, ketika memasuki bulan haram umat Islam dianjurkan memperbanyak amalan saleh. Itu berlaku untuk semua bulan yang dimuliakan, termasuk Dzulqa’dah.

Ada beberapa amalan yang dapat ditingkatkan di bulan Dzulqa’dah untuk menambah catatan amal baik. Sebagai pengingat sekaligus motivasi, amalan-amalan sunnah di bulan Dzulqa’dah dapat disimak melalui naskah khutbah Jumat berikut.

Materi khutbah Jumat ini dinukil dari bincangsyariah.com. Semoga bermanfaat.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Khutbah I

اَلْحَمْدُ للهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ. اَللّٰهُمَّ لَكَ الْحَمْدُ كَمَا يَنْبَغِيْ لِجَلَالِ وَجْهِكَ وَعَظِيْمِ سُلْطَانِكَ. وَأَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ أَجْمَعِيْنَ. أمَّا بَعْدُ. فَإِنِّيْ أُوْصِيْ نَفْسِيْ وَإِيَّاكُمْ بِتَقْوَى اللهِ فَقَدْ فَازَ الْمُتَّقُوْن قَالَ اللهُ تعالى: وَوَصَّيْنَا الْاِنْسَانَ بِوَالِدَيْهِۚ حَمَلَتْهُ اُمُّهٗ وَهْنًا عَلٰى وَهْنٍ وَّفِصَالُهٗ فِيْ عَامَيْنِ اَنِ اشْكُرْ لِيْ وَلِوَالِدَيْكَۗ اِلَيَّ الْمَصِيْرُ

Al-Hamdulillah, segala puji milik Allah Subhanahu wa Ta’ala, Dzat yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada kita. Shalawat serta salam semoga tercurahkan kepada Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam, pembawa kabar gembira dan pemberi peringatan.

Selaku khatib Jumat, menjadi kewajiban bagi kami untuk mengajak jemaah sekalian untuk meningkatkan taqwa pada Allah SWT, yang akan menyelamatkan manusia di dunia dan akhirat.

Para jamaah teks khutbah Jumat yang dimuliakan Allah,

 Bulan Dzulqa’dah yang kita masuki saat ini termasuk salah satu dari empat bulan haram. Allah SWT meninggikan keutamaan tersendiri pada bulan ini, di mana amal saleh dilipatgandakan.

Salah satu, amalan sunnah yang dapat dilakukan di bulan Dzulqa’dah adalah memperbanyak kebajikan. Bulan ini dalam Islam, termasuk salah satu bulan mulia, sehingga penting untuk mengisinya dengan amal dan kebaikan. Kemuliaan bulan Dzulqa’dah tercermin jelas dalam ayat Al-Qur’an Surat At-Taubah ayat 36, yang menyatakan bahwa Allah telah menetapkan dua belas bulan dalam kitab-Nya, di antaranya empat bulan yang dianggap suci.

إِنَّ عِدَّةَ الشُّهُورِ عِنْدَ اللَّهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِي كِتَابِ اللَّهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ (سورة التوبة: ٣٦)

Sesungguhnya jumlah bulan menurut Allah ialah dua belas bulan, sebagaimana dalam ketetapan Allah pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya ada empat bulan yang diagungkan." (QS at-Taubah: 36).

Salah satu amalan yang dapat dilakukan selama bulan Dzulqa’dah adalah meningkatkan ibadah kepada Allah SWT. Dengan memperbanyak amal kebajikan seperti sedekah, shalat, dan membaca Al-Qur’an, kita dapat mendekatkan diri kepada-Nya dan meraih keberkahan dalam hidup kita. Hal ini sejalan dengan ajaran Islam yang mengajarkan pentingnya berbuat baik dan menyebarkan kebaikan kepada sesama.

Para jamaah teks khutbah Jumat yang dimuliakan Allah,

Kedua, berpuasa sunnah di bulan Dzulqa’dah.Puasa sunnah ini menjadi bagian penting dari ibadah di bulan tersebut, yang juga dikenal sebagai bulan haram. Dalam ajaran Islam, bulan Dzulqa’dah memiliki keistimewaan tersendiri, sehingga menjadikannya waktu yang tepat untuk meningkatkan ibadah, termasuk puasa sunnah.

Hadis-hadis menegaskan pentingnya berpuasa di bulan Dzulqa’dah, terutama setelah berakhirnya bulan Ramadhan. Menurut Islam, puasa di bulan haram adalah salah satu amalan yang sangat dianjurkan. Hal ini memperkuat konsep bahwa puasa sunnah di bulan Dzulqa’dah bukan hanya sebuah tradisi, tetapi juga merupakan bagian yang penting dari ibadah yang dapat mendekatkan diri kepada Allah SWT.

أفضل الشهور للصوم بعد رمضان الأشهر الحرم. وأفضلها المحرم، ثم رجب، ثم الحجة، ثم القعدة، ثم شهر شعبان.

Artinya; Bulan paling utama untuk melakukan puasa setelah bulan Ramadhan adalah bulan-bulan yang dimuliakan. Paling utamanya bula-bulan haram untuk melakukan puasa adalah bulan Muharram, kemudian Rajab, Zulhijjah, Dzulqa‘dah, dan terakhir bulan Sya’ban.

Sementara itu, Syekh Abu Bakar Ad-Dimyathi, dalam Kitab I’anah ath Thalibin menyebutkan bahwa puasa sunnah yang dianjurkan setelah Ramadhan adalah puasa di bulan-bulan haram, termasuk Dzulqa’dah. Ada pahala besar bagi orang yang menjalankannya.

أَفْضَلُ الشُّهُوْرِ لِلصَّوْمِ بَعْدَ رَمَضَانَ الْأَشْهُرُ الْحُرُمُ وَأَفْضَلُهَا الْمُحَرَّمُ، ثُمَّ رَجَبَ ثُمَّ الْحِجَّةُ ثُمَّ الْقَعْدَةُ

Bulan yang paling utama untuk berpuasa setelah bulan Ramadhan adalah Al-Asyhur al-hurum. Dan, yang paling utama dari keempatnya adalah bulan Muharram, Rajab, Dzulhijah, kemudian Dzulqa’dah."

Para jamaah teks khutbah Jumat yang dimuliakan Allah,

Melaksanakan puasa sunnah di bulan Dzulqa’dah juga dapat memberikan banyak manfaat spiritual bagi umat Islam. Selain sebagai bentuk ketaatan kepada ajaran agama, puasa ini juga dapat menjadi sarana untuk membersihkan jiwa dan memperkuat ketakwaan. Dengan demikian, menjalankan puasa sunnah di bulan ini adalah salah satu cara untuk memperdalam hubungan spiritual dengan Allah SWT serta meningkatkan keimanan dan ketakwaan.

بَارَكَ الله لِي وَلَكُمْ فِي اْلقُرْآنِ اْلعَظِيْمِ، وَنَفَعَنِي وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ الْآيَاتِ وَالذِّكْرِ الْحَكِيْمِ. أَقُوْلُ قَوْلِي هَذَا فَأَسْتَغْفِرُ اللهَ العَظِيْمَ، لِيْ وَلَكُمْ وَلِسَائِرِ الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ، إِنَّهُ هُوَ الغَفُوْرُ الرَّحِيْم

3 dari 3 halaman

Khutbah II

اَلْحَمْدُ لِلَّهِ حَمْدًا كَثِيْرًا كَمَا أَمَرَ، أَشْهَدُ أَنْ لَا اِلَهَ اِلَّا الله وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ إِرْغَامًا لِمَنْ جَحَدَ بِهِ وَكَفَرَ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ سَيِّدُ الْخَلَائِقِ وَالْبَشَرِ. اَللّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الْمَحْشَرِ. أَمَّا بَعْدُ. فَيَا أَيُّهَا النَّاسُ أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِيْ بِتَقْوَى اللهِ فَقَدْ فَازَ الْمُتَّقُوْنَ. فَقَالَ اللهُ تَعَالَى: إِنَّ اللهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّ، يٰأَيُّها الَّذِيْنَ آمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا. اَللَهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدَنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدَنَا مُحَمَّدٍ اَللّهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُؤْمِنِيْنَ وَاْلمُؤْمِنَاتِ وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَاْلمُسْلِمَاتِ، اَلْأَحْياءِ مِنْهُمْ وَاْلاَمْوَاتِ. اَللّهُمَّ كَمَا شَرَّفْتَنَا بِاْلإِيْمَانِ بِكَ، وَكَرَّمْتَنَا فِيْ أَرْكَانِ الإِسْلَامِ بِالصِّيَامِ لَكَ، أَعِنَّا عَلَى طَاعَتِكَ فِيْهِ، وَاجْعَلِ اللّهُمَّ صَفَاءَ أَرْوَاحِنَا فِي اسْتِقْبَالِهِ وَسِيْلَةً لِلْإِجَابَةِ فِي كُلِّ مَا نَسْأَلُ، مِمَّا عَلَّمْتَنَا أَنْ نَدْعُوَكَ بِهِ فِي قَوْلِكَ فِيْ كِتَابِكَ الْكَرِيْمِ اللهُمَّ ادْفَعْ عَنَّا اْلبَلاَءَ وَاْلوَبَاءَ وَالزَّلاَزِلَ وَاْلمِحَنَ وَسُوْءَ اْلفِتَنِ وَاْلمِحَنَ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ عَنْ بَلَدِنَا إِنْدُونِيْسِيَّا خآصَّةً وَسَائِرِ بُلْدَانِ اْلمُسْلِمِيْنَ عامَّةً يَا رَبَّ اْلعَالَمِيْنَ. اَللّهُمَّ أَرِنَا الْحَقَّ حَقًّا وَارْزُقْنَا اتِّبَاعَهُ وَأَرِنَا الْبَاطِلَ بَاطِلًا وَارْزُقْنَا اجْتِنَابَهُ. رَبَّنَا آتِناَ فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِى اْلآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ. وَاَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَ عِبَادَ اللهِ، اِنَّ اللّٰهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالْاِحْسَانِ وَاِيْتَاۤئِ ذِى الْقُرْبٰى وَيَنْهٰى عَنِ الْفَحْشَاۤءِ وَالْمُنْكَرِ وَالْبَغْيِ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ، وَاشْكُرُوْا عَلَى نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ وَاسْأَلُوْهُ مِنْ فَضْلِهِ يُعْطِكُمْ وَلَذِكْرُاللهِ أَكْبَرُ

Saksikan Video Pilihan Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.