Kesaksian Traumatis Pendaki Malaysia saat Temukan Jenazah Nora Anne Quoirin

Mencari Gadis Disabilitas Irlandia yang Hilang di Hutan Malaysia — Penyelam ikut serta dalam operasi pencarian gadis disabilitas asal Irlandia Nora Anne Quoirin yang hilang dari sebuah resor hutan hujan di Seremban, Malaysia, Rabu (7/8/2019). Gadis remaja berusia 15 tahun itu dilaporkan hilang sejak 4 Agustus 2019. (Mohd Rasfan/AFP)

Liputan6.com, Malaysia - Gadis asal Irlandia Nora Anne Quoirin ditemukan tak bernyawa setelah hilang selama 10 hari di Malaysia. Saat ditemukan, jenazah remaja 15 tahun itu dalam kondisi tanpa busana.

Tim pendaki yang terlibat dalam pencarian mengungkap detik-detik traumatis saat menemukan tubuh Nora pada Selasa 13 Agustus. Saat itu, mereka melihat Nora terbaring di pinggir sungai dalam pose yang menyerupai orang sedang tidur, dengan kepala berada di tangannya.

"Sepertinya dia sedang tidur, tetapi kita semua tahu dia sudah mati," kata salah seorang pendaki, Sean Yeap yang menambahkan bahwa dua wanita dalam timnya menangis ketika melihat tubuh Nora Anne Quoirin.

"Kami tidak mendekati, hanya berdiri sekitar 15 meter jauhnya dan ketua tim kami menghubungi polisi. Saya bisa melihat tubuhnya," imbuhnya seperti dilansir Malaymail, Kamis (15/8/2019).

Setelah dihubungi tim pendaki, polisi tiba di lokasi penemuan jenazah Nora Anne Quoirin sekitar 30 menit kemudian. Jenazah langsung dipindahkan menggunakan helikopter dan pihak keluarga langsung mengonfirmasi bahwa itu adalah tubuh Nora yang hilang dari The Dusun Resort tempatnya menginap.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Seorang remaja putri asal Inggris hilang di salah satu resort di hutan Malaysia. Sejumlah polisi dikerahkan untuk mencari remaja tersebut. Pencarian sudah memasuki hari ke-3.

2 dari 3 halaman

Hasil Autopsi

Gadis remaja asal Irlandia, Nora Anne Quoirin (15) hilang saat berlibur di Dusun Pantai Hill Resort, Negeri Sembilan, Malaysia. (AP/Lai Seng Sin)

Autopsi jenazah Nora dilakukan di Rumah Sakit Tuanku Ja'afar di Seremban sejak Rabu 14 Agustus. Namun, hingga kini polisi belum mengumumkan hasilnya.

Meski begitu, Yeap menyatakan, saat tubuh Nora ditemukan tidak tampak adanya luka. "Ada beberapa goresan di lengannya dan beberapa memar tetapi tidak ada luka," katanya.

Belum ada unsur pidana yang muncul dalam tragedi itu, tetapi pihak berwenang Prancis telah membuka penyelidikan kriminal atas kasus penculikan Nora yang merupakan keturunan Irlandia-Prancis karena ayahnya berasal dari Prancis.

Pengacara keluarga Nora, Sankara N. Nair menyambut baik penyelidikan Prancis dan menyatakan harapannya bahwa polisi Malaysia akan membantu dalam hal ini.

3 dari 3 halaman

Operasi Besar-besaran

Nora Anne Quoirin merupakan gadis remaja dengan kebutuhan khusus yang hilang dari penginapan saat keluarganya berlibur di Malaysia pada 4 Agustus.

Hilangnya Nora memicu operasi SAR besar-besaran yang melibatkan ratusan personel dari kepolisian, Departemen Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Angkatan Pertahanan Sipil, Korps Sukarelawan Rakyat, Pasukan Operasi Umum, dan Unit Cadangan Federal.

Jenazah Nora itu ditemukan pada Selasa 13 Agustus di pinggir sungai yang berjarak 2 km dari penginapannya.