Sukses

Gejala Fisik yang Bisa Dikenali Bila Kolesterol Sedang Tinggi

Selain cek kadar kolesterol, beberapa gejala fisik yang muncul dapat menjadi indikator jika kolesterol tubuh sedang tinggi. Berikut penjelasannya.

Liputan6.com, Jakarta Segala sesuatu yang berlebihan memang tidak baik, begitupun dengan kolesterol. Pada dasarnya tubuh memerlukan kolesterol untuk membentuk dan mengendalikan vitamin, sel dan hormon dalam tubuh. 

Selain bersumber dari makanan yang dikonsumsi, kolesterol ternyata juga diproduksi secara alami oleh liver. Karena tubuh juga memproduksi kolesterol, konsumsi makanan yang berpotensi menyumbang kolesterol bagi tubuh perlu dikontrol konsumsinya. 

Ini berguna untuk menghindari penumpukan kolesterol tubuh secara berlebihan. Kadar kolesterol yang terlalu tinggi dapat menimbulkan risiko berbagai penyakit kronis, seperti penyakit jantung hingga stroke.

Sebagai tindakan waspada, penting untuk mengenal gejala-gejala fisik yang berpotensi menjadi indikasi tingginya kadar kolesterol tubuh. Berikut ini penjelasannya, dirangkum dari beberapa sumber pada Selasa (12/3/2024).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 11 halaman

1. Sering Merasa Kram saat Malam

Seringkali rasa kram yang timbul dikaitkan dengan posisi tidur yang salah. Namun, ternyata kondisi ini dapat menjadi salah satu indikasi bahwa kolesterol dalam tubuh sedang tinggi-tingginya lho! 

Kram yang ditimbulkan akibat kolesterol tinggi umumnya terjadi di area sekitar telapak kaki, jari-jari, maupun tumit. Untuk mengatasi kondisi ini, siloamhospitals.com menyarankan untuk memposisikan kaki lurus di atas kasur. Kemudian, dorong pelan-pelan telapak kaki ke arah dalam untuk membuat aliran darah kembali lancar.

3 dari 11 halaman

2. Nyeri di Tungkai Kaki

Selain kram, rasa nyeri di area kaki juga dapat menjadi ciri-ciri kolesterol tinggi. Biasanya, rasa nyeri ini terjadi di tungkai kaki disertai dengan rasa kaku dan sensasi terbakar. Selain itu, jika tak segera diatasi, rasa nyeri itu bisa menjalar ke area paha hingga pantat. 

Kolesterol tubuh yang tinggi juga dapat membuat aliran darah tersumbat sehingga menyebabkan bagian kaki, terutama tungkai, terasa dingin. 

4 dari 11 halaman

3. Mudah Mengantuk

Kolesterol berlebih menyebabkan aliran darah jadi terhambat. Karenanya, oksigen tidak dapat tersalurkan dengan baik. Kondisi inilah yang akhirnya menyebabkan pengidapnya akan sangat mudah merasakan kantuk dan lebih cepat lelah saat beraktivitas. 

5 dari 11 halaman

4. Timbul Xanthoma (Benjolan di Area Mata)

Dilansir dari siloamhospitals.com, kondisi ini terjadi ketika jaringan lemak tumbuh di bawah kulit. Xanthoma pada mata seringkali ditemukan di area kelopak mata dalam bentuk gumpalan lemak dengan warna kekuningan. Kondisi ini menjadi indikator adanya penyakit tertentu dalam tubuh, seperti kolesterol tinggi dan diabetes kronis.

6 dari 11 halaman

5. Dada Terasa Nyeri

Selain area kaki dan mata, indikasi kolesterol tinggi juga dapat diketahui melalui nyeri dada. Rasa nyeri timbul akibat aterosklerosis (endapan berbahaya yang muncul di dinding arteri). Aterosklerosis ini menyebabkan aliran darah arteri jadi berkurang sehingga timbul rasa nyeri. 

7 dari 11 halaman

Apa yang Dirasakan oleh Penderita Kolesterol Tinggi?

Orang dengan kolesterol tinggi, sering kali mengeluhkan kaki terasa terbakar, rasa sakit pada paha dan betis. Rasa sakit ini kerap terjadi saat berjalan, meskipun dalam jarak dekat.

8 dari 11 halaman

Penyakit Apakah yang Akan Diderita oleh Orang yang Mengalami Kolesterol Tinggi?

Keadaan seperti ini bisa meningkatkan risiko penyakit sirosis, bahkan kanker hati.

9 dari 11 halaman

Apa yang Terjadi Jika Kadar Kolesterol Meningkat dalam Tubuh?

Kadar kolesterol yang tinggi dalam tubuh bisa menyebabkan timbunan kolesterol yang terdiri dari plak dan kristal dalam ginjal. Hal ini menyebabkan gangguan fungsi ginjal akibat kerusakan pada pembuluh darah, sehingga mengakibatkan penurunan fungsi ginjal bahkan gagal ginjal.

10 dari 11 halaman

Air Rebusan Apa yang Bisa Menurunkan Kolesterol dengan Cepat?

Air rebusan jahe. Salah satunya adalah menurunkan kadar kolesterol karena memiliki senyawa gingerol. Sebuah studi mengungkapkan, mengonsumsi jahe sebanyak 2-6 gram per hari dapat menurunkan kolesterol dan mencegah penyakit jantung.

11 dari 11 halaman

Kolesterol 300 Apakah Berbahaya?

Kolesterol tinggi, apalagi melebihi 300 mg/dl, dapat menimbulkan bahaya bagi kesehatan. Berikut ini cara mencegah bahaya kolesterol tinggi yang bisa Anda lakukan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.