Direktur WIKA Jatuh dari Jembatan Penyeberangan Saat Olah Raga

Direktur Operasional III PT WIKA yang jatuh dari jembatan penyeberangan orang di Halte Transjakarta Cawang-Sutoyo dikenal suka jalan kaki.

oleh Liputan6 diperbarui 19 Nov 2013, 10:51 WIB
Direktur Operasional III PT Wijaya Karya (WIKA) Ikuten Sinulingga yang jatuh dari jembatan penyeberangan orang (JPO) di Halte Transjakarta Cawang-Sutoyo pagi tadi, sering jalan kaki sepanjang jalan di dekat kantornya, Cawang, Jakarta.

"Pak Ikuten biasanya suka jalan kaki sepanjang daerah Cawang perempatan ke kantor, untuk olahraga. Karena orang kota habitnya jarang olah raga. Itu olah raga yang rutin dia lakukan," ujar Humas WIKA Firlan kepada Liputan6.com, Selasa (19/11/2013).

Namun Firlan mengaku tidak tahu pasti penyebab jatuhnya Direktur Operasional III itu dari jembatan penyeberangan. Diduga, Ikuten terpeleset saat aktivitas di tangga.

"Di jembatan itu saya kurang tahu ya. Apakah karena beliau naik turun tangga jembatan lalu terpeleset, apakah pingsan," terangnya.

Dia mengatakan, peristiwa jatuhnya Ikuten insiden biasa dan tidak ada kaitan dengan tindak kriminalitas. "Tidak ada kaitannya sama itu. Insiden kecelakaan biasa," ucap Firlan,

Firlan mengatakan, Ikuten yang tinggal di daerah Pancoran, Jakarta Selatan selalu datang ke kantor pagi sekali dengan membawa mobil. Setelah tiba di kantor, lalu olahraga pagi apakah itu jalan kaki atau lari-lari.

"Dia sampai langsung aktivitas jalan untuk kebugaran. Banyak saksinya kok."

Direktur Operasional III PT Wijaya Karya (WIKA) Ikuten Sinulingga jatuh dari jembatan penyeberangan orang (JPO) di Halte Transjakarta Cawang-Sutoyo, depan kantor WIKA, Jalan DI Panjaitan. Peristiwa terjadi sekitar pukul 06.45 WIB. Beberapa warga yang melihat langsung menolong korban yang tergeletak di aspal.

"Tiga saksi diperiksa, termasuk satu karyawan WIKA," kata Kanit Reskrim Polsek Jatinegara Iptu Ambarita. Kini Ikuten telah dibawa ke RS UKI Jakarta Timur untuk mendapat perawatan. (Mvi/Yus)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya