Pasak Bumi dan Purwoceng untuk Disfungsi Ereksi? Jangan Ah!

Sebenarnya, sampai saat ini khasiat jamu kuat seperti purwoceng dan pasak bumi belum terbukti ampuh secara ilmiah.

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 06 Sep 2013, 12:30 WIB
Supaya terhindar dari Disfungsi Ereksi (DE) dan dapat memuaskan pasangan di ranjang, pria kerap kali berani mengonsumsi jamu seperti purwoceng dan pasak bumi untuk daya tahan tubuh selama di atas ranjang. Sebenarnya, sampai saat ini khasiat jamu itu belum terbukti ampuh secara ilmiah.

"Jamu itu belum dapat dibuktikan secara ilmiah. Tapi, ini kan sudah dipakai sejak lama sekali, dan sejauh ini manfaatnya ampuh," kata Ahli Urologi Rumah Sakit ASRI, dr. Ponco Birowo, SpU, PhD, dalam acara 'Pasien Disfungsi Ereksi (DE) Kini Mempunyai Harapan Sembuh Tanpa Obat', Grand Melia, Jakarta Selatan, ditulis Jumat (6/9/2013)

Sama misalnya seperti beras kencur untuk menyembuhkan demam, itu juga sama belum terbukti secara ilmiah. Tapi, dari zaman nenek moyang dulu, banyak orang sudah memakainya, dan itu ampuh. "Ya, hanya saja memang belum terbukti secara ilmiah," tambah Ponco Birowo.

Harus diingat, tidak semua jamu-jamu itu memiliki manfaat yang benar-benar memberikan kebaikan bagi yang mengonsumsinya. Kalau asli, akan terbukti hasilnya, dan kalau palsu tidak akan pernah terbukti.

"Pasak bumi yang asli, saya rasa ada fungsinya," ujar Ponco Birowo.

Sebenarnya, daripada harus mengonsumsi jamu-jamuan untuk terhindar dari DE dan semakin `greng` di ranjang, ada baiknya dari sekarang mengubah gaya hidup dalam keseharian, dengan rutin mengonsumsi sayuran dan buah.

"Kalau itu benar-benar ampuh, yang kolesterol tinggi dan seluruh makanan yang mengganggu pembuluh darah. Itu bisa menjadi penyebab Disfungsi Ereksi (DE)," terang Ponco.

Memang, pria berusaha menghindari DE karena ini merupakan masalah yang sangat ditakuti. Tentu masalah ini akan menyebabkan ketidakharmonisan dalam hubungan suami dan istri.

(Adt/Mel/*)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya