Liputan6.com, Jakarta Marc Marquez memang boleh menjajal motor Ducati Desmosedici GP23 yang akan dipakainya di MotoGP 2024 saat tes MotoGP Valencia, Selasa (28/11/2023) lalu. Marquez full senyum karena menjadi yang tercepat keempat secara overall.
Meski begitu, Marquez dilarang mengeluarkan komentar sedikit pun karena secara hukum masih terikat kontrak dengan Repsol Honda hingga akhir Desember. Namun, kesan pertama Marquez usai menunggangi Ducati ternyata bocor juga ke media.
Advertisement
Seperti dilansir GP One, publik tak mungkin mendapatkan komentar Marquez sekarang karena masih terikat kontrak. Namun, karena alat audio yang ada di garasi, impresi atau kesan pertama Marquez dengan Ducati bocor juga.
Kesan pertama ini dikatakan Marc Marquez saat bicara dengan kepala kru Gresini Ducati Frankie Carchedi. Terungkap betapa bahagianya Marquez saat itu.
"Grip motor Ducati luar biasa," begitu ekspresi Marquez yang bocor lewat alat audio yang ada di garasi seperti dikutip GP One.
Aksi Marquez menunggangi Ducati memang jadi sorotan pencinta MotoGP. Dia tampak enjoy menunggangi motor Ducati lansiran 2023, sehingga diprediksi bisa jadi ancaman di MotoGP 2024 nanti.
Detail Kesan Pertama Marquez dengan Motor Ducati
GP One pun lebih lengkap menuliskan soal bagaimana ekspresi atau cerita Marquez kepada kepala kru Gresini. Marquez sangat detail menggambarkan bagaimana karakter motor yang baru untuk dia.
"Marquez menjelaskan bagaimana respon motor saat dia buka gas di motor Ducati. Dia juga kagum karena bisa jalani racing line dengan gas masih terbuka. Dia juga menceritakan bagaimana dia bisa memainkan rem di pertengahan tikungan," tulis GP One.
"Dan tentu dia juga menjelaskan bagaimana hebatnya respons motor Ducati saat berubah arah."
Advertisement
Reaksi 3 Jagoan Ducati Lihat Aksi Marquez
Kehadiran Marc Marquez di "gerbong" Ducati membuat persaingan dalam perebutan gelar juara MotoGP memanas. 3 jagoan Ducati yang bersaing ketat di MotoGP 2023 pun memberi tanggapan dengan kesan awal Marquez yang langsung kencang dengan motor Ducati.
Tiga pembalap Ducati yaitu Francesco Bagnaia, Jorge Martin dan Marco Bezzecchi tentu tidak bisa tutup mata dengan kehadiran Marquez. Apalagi juara MotoGP sebanyak enam kali itu langsung gacor dengan Desmosedici GP23 pada tes MotoGP Valencia pada Selasa lalu.
Marquez seperti diketahui finis di posisi empat pada tes MotoGP Valencia yang berlangsung tiga sesi itu. Pada sesi siang, dia sempat memimpin waktu lap di sirkuit Ricardo Tormo tapi dilewati 3 pembalap lainnya.
Marc Marquez hanya kalah dari Maverick Vinales dan Brad Binder. Ini jelas menjadi pesan pertama Marquez kalau dirinya bisa menjadi pesaing juara MotoGP 2024, tak hanya untuk pembalap di luar Ducati tapi juga dalam Ducati sendiri.
Pecco Bagnaia yang pertama memberi pendapatnya soal debut Marquez dengan Ducati. Juara MotoGP 2023 dan 2024 itu mengaku sudah bisa memprediksinya sejak lama.
"Saya sudah bilang sejak beberapa balapan lalu, dia bisa jadi yang pertama di tes pertama. Saya ketinggalan beberapa posisi, tapi Marquez bisa senang dengan motornya. Ducati sudah melakukan pekerjaan hebat dan Marquez bisa menikmatinya," kata Bagnaia kepada MotoGP.com.
Jorge Martin Komentari Debut Marc Marquez
Marquez memang baru tahap awal di kepindahannya di Ducati. Namun dia diprediksi bisa bersaing menjadi juara dunia melawan Bagnaia atau Jorge Martin.
"Ini tidak mengejutkan dan dia memang sangat kompetitif. Jadi mari kita belajar bagaimana untuk kalahkan dia," kata Jorge Martin.
Advertisement
Reaksi Marco Bezzecchi yang Sempat Bentrok dengan Marquez
Di sisi lain, Marco Bezzecchi juga cukup terpesona dengan penampilan Marquez dengan Ducati. Sempat bersitegang karena ditabrak Marquez di MotoGP Valencia lalu, Bezzecchi sejak awal sudah mengira Marquez bakal kencang.
"Kami sudah prediksi dia bakal kencang. Semua orang di Ducati menyiapkan ini jadi saya tidak terkejut. Ini sesuatu yang bagus," ujarnya.
"Saya melihat dia langsung beberapa kali saat di trek dan dia membalap dengan sangat baik. Kita sudah tahu Marc Marquez seperti apa, kemampuannya tak perlu diragukan lagi."
