Liputan6.com, Jakarta Lagu "Hingga Tua Bersama" yang dibawakan oleh Rizky Febian telah mencapai prestasi yang memukau dengan meraih lebih dari 100 juta viewers di platform YouTube. Kepopuleran lagu ini mengingatkan kita pada lagu "Susis" yang dinyanyikan oleh Sule, seorang komedian terkenal yang juga ayah Rizky Febian.
Namun, ada benang merah yang menghubungkan kedua lagu ini yang bisa menjadi kebetulan menarik atau mungkin saja telah menjadi skenario dari Yang Maha Kuasa.
Advertisement
Pada tahun 2010, Sule merilis lagu "Susis," yang merupakan singkatan dari "Suami Sieun (Takut) Istri." Lagu ini bukan hanya menjadi viral tetapi juga diadopsi sebagai yel-yel oleh para pendukung sebuah klub sepak bola ternama di Indonesia.
"Susis" adalah karya cipta dari H. Dose Hudaya, seorang produser dan pencipta lagu yang berbakat. Sayangnya, beliau telah berpulang pada 19 Februari 2022. Lagu ini berhasil membawa Sule ke puncak popularitas sebagai seorang penyanyi.
Benang Merah
Lalu, ada kisah menarik yang menghubungkan "Hingga Tua Bersama" dengan "Susis." Kedua lagu ini memiliki benang merah yang mengikat mereka bersama. Kedua lagu tersebut berhasil memikat hati publik dengan pesona masing-masing.
Namun, apa yang membuat hubungan ini semakin menarik adalah bahwa "Susis" diciptakan oleh almarhum H. Dose Hudaya, yang merupakan ayah dari Fery Hudaya, pencipta lagu "Hingga Tua Bersama." Sedangkan lagu "Hingga Tua Bersama" dinyanyikan oleh Rizky Febian, yang adalah anak dari Sule.
Advertisement
Industri Musik
Kedua lagu ini telah menjadi bagian dari pemandangan musik Indonesia dengan meramaikan industri musik Tanah Air. "Susis" sukses membantu Sule mencapai puncak karirnya sebagai penyanyi, sementara "Hingga Tua Bersama" telah membantu Rizky Febian mencapai prestasi serupa dalam karirnya.
Pada saluran YouTube resmi Rizky Febian, lagu "Hingga Tua Bersama" telah mencapai jumlah penonton yang sangat besar. Lagu ini bahkan pernah menduduki posisi pertama di tren YouTube dan Twitter pada tahun 2021. Selain itu, lagu ini juga digunakan sebagai iklan di platform Spotify.
Luar Biasa
Keberhasilan "Hingga Tua Bersama" terlihat dari pencapaian lebih dari 100 juta penonton per tanggal 6 November 2023. Ini adalah pencapaian luar biasa yang patut diacungi jempol.
"Alhamdulillah karya cipta saya telah menjadi bagian dari musik Indonesia. Kebahagiaan seorang pencipta lagu adalah ketika karyanya diterima oleh publik, terutama jika jumlah penontonnya sangat besar," ujar Fery Hudaya, pemilik label DR2 Music Entertainment (Bandung) yang memproduksi lagu ini.
Pencapaian ini adalah bukti dari keberhasilan karya Fery Hudaya, dan juga menunjukkan sejauh mana lagu "Hingga Tua Bersama" telah memikat hati para pendengar. Musim panas keberhasilan musik Indonesia semakin bersinar, dan harapan kita adalah melihat lebih banyak pencapaian luar biasa seperti ini di masa depan.
Advertisement
