Liputan6.com, Jakarta Perusahaan publikasi olahraga AS, Sports Illustrated meluncurkan platform tiket Non Fungible Token (NFT) yang dibangun di jaringan Polygon.
Pasar tiket Sports Illustrated, SI Tickets dikembangkan dalam kemitraan dengan perusahaan perangkat lunak Ethereum ConsenSys, perusahaan di balik dompet kripto MetaMask.
Advertisement
Pengumuman pada Selasa, 2 Mei 2023 mengatakan itu akan menjadi layanan tiket NFT lengkap pertama di dunia,
Ini memungkinkan pemilik acara, penyelenggara, dan promotor menggunakan tiket untuk membangun peluang keterlibatan lebih lanjut ke dalam tiket, seperti sorotan, koleksi, dan penawaran melalui fitur yang disebut "Tiket Super".
CEO SI Tickets, David Lane mengatakan dalam siaran pers tujuan pasar sejak awal adalah untuk bersaing dengan pasar tiket tradisional.
“Blockchain adalah masa depan ticketing, dan sekarang pemilik, promotor, host, dan peserta memiliki akses ke pengalaman ticketing canggih yang mengubah barcode kuno menjadi konten yang menarik dan dapat dikoleksi,” kata Lane, dikutip dari CoinDesk, Rabu (3/5/2023).
Penggunaan NFT sebagai tiket untuk acara sering disebut-sebut sebagai kasus penggunaan pasar massal yang potensial dari teknologi Web3. Nama besar seperti Sports Illustrated yang bergerak di sektor ini dapat memberikan momentum tambahan pada tiket NFT.
“Teknologi Blockchain menawarkan manfaat yang signifikan bagi konsumen, khususnya ticketing, termasuk meningkatkan keamanan pembayaran, dan menghilangkan scalping dan penipuan,” kata kepala pengembangan bisnis, Amerika Utara, untuk Polygon Labs, Brian Trunzo,
Dalam siaran persnya, Trunzo menambahkan peluncuran ini akan membantu meningkatkan adopsi konsumen dalam penggunaan aset digital.
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.