Liputan6.com, Jakarta Sidang perdana perkara perceraian Daus Mini dan Shelvie Hana Wijaya digelar hari ini, Selasa (21/2/2023) di Pengadilan Agama Kota Depok, Jawa Barat. Sayangnya, sidang yang mengagendakan mediasi ini harus ditunda lantaran Shelvie selaku pihak penggugat tak kunjung hadir.
Pihak Daus Mini yang sedari awal sudah hadir mengaku kecewa atas tertundanya sidang ini. Apalagi dalam perceraian ini Shelvie adalah penggugat, yang mereka nilai seharusnya lebih bersemangat untuk datang ke persidangan.
"Berdasarkan persidangan yang kami jalankan tadi, ternyata tiga kali diskors. Pihak penggugat atau pun keluarganya tidak hadir di persidangan. Sehingga sidang ditunda sampai minggu depan," ujar Insank Nasruddin kepada wartawan di Pengadilan Agama Kota Depok, Jawa Barat, Selasa (21/2/2023).
"Kami melihat di sini tuh kami yang tergugat, tapi kok kami yang lebih bersemangat. Seharusnya penggugat yang lebih bersemangat untuk hadir dalam sidang perdana ini," sambung Insank.
Baca Juga
Advertisement
Tuduh Shelvie Main-Main
Atas ditundanya sidang ini, pihak Daus menduga ketidakseriusan Shelvie atas gugatan cerai yang dilayangkannya. Bilhuda, kuasa hukum Daus lainnya menilai, Shelvie justru terkesan main-main menggugat Daus.
"Kami patut menduga adanya ketidak seriusan dari mereka. Jadi seakan-akan ini terkesan mereka main-main atas sikap yang dilakukan penggugat ini terhadap klien kami," kata Bilhuda.
Advertisement
Mengaku Sudah Menginformasikan
Di sidang perdana ini, Shelvie dan kuasa hukumnya diketahui datang terlambat dari jadwal yang sudah ditentukan. Namun, Acong Latief selaku kuasa hukum Shelvie mengaku sudah mengonfirmasi keterlambatan mereka ke pihak pengadilan.
"Barusan kita datang, dan ternyata saat sampai sidang sudah digelar. Padahal tim kami sudah konfirmasi ke bagian absen pengadilan. Apa boleh buat, kita tidak bisa menyampaikan apa yang harusnya kita sampaikan," jelas Acong.
Pastikan Keseriusan
Acong juga memastikan, kliennya serius dengan gugatan cerainya terhadap Daus Mini. Ia mengatakan, tidak mungkin gugatan itu diajukan jika memang Shelvie tidak serius dengan keputusannya.
"Kalau enggak serius kita enggak akan datang hari ini. Kita juga sudah konfirmasi kalau kita lagi di jalan. Ini kita sudah ambil nomor antrean, ini bukti kalau kita sudah konfirmasi. Enggak taunya sudah digelar. Saya juga enggak tau apa yang disampaikan dalam sidang, baik sama hakim maupun pihak tergugat," pungkas Acong Latief. (M. Altaf Jauhar)
Advertisement
