Penjaga sekolah menunjukkan kondisi atap salah satu ruang kelas yang rusak akibat terjangan angin kencang di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Pancoranmas 3, Depok, Jawa Barat, Minggu (24/7/2022). Dua ruang kelas di SDN Pancoranmas 3 yang rusak akibat terjangan angin kencang dan hujan deras pada pertengahan April 2022 lalu itu hingga kini tak kunjung diperbaiki sehingga murid terpaksa mengungsi belajar di kelas lain. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Penjaga sekolah berada di salah satu ruang kelas yang rusak akibat terjangan angin kencang di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Pancoranmas 3, Depok, Jawa Barat, Minggu (24/7/2022). Puing-puing sisa bangunan yang ambruk pun masih berserakan di ruang kelas. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Tampak dari luar kondisi atap salah satu ruang kelas yang rusak akibat terjangan angin kencang di SDN Pancoranmas 3, Depok, Jawa Barat, Minggu (24/7/2022). Seperti diketahui, Pemkot Depok telah menganggarkan Rp300 juta untuk perbaikan ruang kelas SDN Pancoranmas 3 Depok melalui pengajuan dana BTT (belanja tidak terduga) tahun 2022. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Tumpukkan bangku sekolah yang dipindahkan dari ruang kelas yang rusak di SDN Pancoranmas 3, Depok, Jawa Barat, Minggu (24/7/2022). Selain ruang kelas, perpustakaan dan ruangan untuk penjaga sekolah pun telah lebih dulu rusak. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Kondisi meja guru lengkap dengan buku pelajaran yang hingga kini belum dibersihkan di SDN Pancoranmas 3, Depok, Jawa Barat, Minggu (24/7/2022). Dua ruang kelas di SDN Pancoranmas 3 yang rusak akibat terjangan angin kencang dan hujan deras pada pertengahan April 2022 lalu itu hingga kini tak kunjung diperbaiki sehingga murid terpaksa mengungsi belajar di kelas lain. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Kondisi ruang kelas yang rusak akibat terjangan angin kencang di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Pancoranmas 3, Depok, Jawa Barat, Minggu (24/7/2022). Puing-puing sisa bangunan yang ambruk pun masih berserakan di ruang kelas. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
