Liputan6.com, Jakarta- Erik ten Hag tak mau melupakan Ajax Amsterdam begitu saja meski sudah dipastikan akan menjadi manajer baru Manchester United musim depan. Ten Hag sampai membuat peraturan yang merepotkan MU demi Ajax.
Ten Hag pekan lalu baru saja resmi diumumkan akan menjadi manajer MU mulai musim depan menggantikan caretaker Ralf Rangnick. Namun Ten Hag masih akan bertugas melatih Ajax sampai musim 2021/2022 selesai.
Advertisement
Menurut laporan ESPN, Erik Ten Hag sudah menetapkan aturan untuk para petinggi MU. Setan Merah tak boleh menghubungi dan mengganggunya dalam kurun waktu 48 jam sebelum pertandingan Ajax.
Ten Hag tak mau fokusnya bersama Ajax terganggu oleh para petingg MU. Ten Hag berusaha memberikan kado perpisahan manis kepada Ajax berupa gelar juara Liga Belanda atau Eredivisie.
Saat ini Ajax berpeluang besar juara Eredivisie dua musim beruntun. Ajax masih memimpin klasemen dengan keunggulan empat poin dari peringkat dua PSV Eindhoven. Liga Belanda tinggal tersisa empat laga lagi.
Pada laga selanjutnya Ten Hag akan memimpin Ajax melawan PEC Zwolle pada Sabtu (30/4/2022) malam.
Ajax Dulu Baru MU
Setelah pekerjaan di Ajax benar-benar selesai, Ten Hag baru akan fokus ke MU. Ten Hag harus menyusun rencana besar untuk bisa membangkitkan MU yang hancur lebur musim ini.
Ten Hag diduga akan merombat total skuad MU saat ini. Beberapa pemain tak berguna akan dibuang dan digantikan pemain baru pilihannya.
Advertisement
Nasib Pemain
Salah satu nama yang konon tidak akan dipakai Ten Hag di MU musim depan adalah Cristiano Ronaldo. Pemain Portugal itu tak cocok dengan gaya main yang diinginkan Ten Hag.
Ten Hag justru diperkirakan akan memanggil dua pemain buangan MU Donny van de Beek dan Andreas Pereira. Keduanya sudah dikenal pria 52 tahun itu sejak lama.
Klasemen
Advertisement
