Liputan6.com, Jakarta Kebijakan uji coba bebas karantina di Bali yang mulai diterapkan hari ini, 7 Maret 2022 dinilai tidak menyebabkan kenaikan kasus COVID-19 secara siginifikan. Apalagi melihat hasil evaluasi perkembangan kasus COVID-19 di Bali terkendali dan capaian vaksinasi sudah tinggi.
Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito menerangkan, Pemerintah terus memantau perkembangan kasus COVID-19 terkait penerapan uji coba bebas karantina di Bali, khususunya bagi Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) yang sudah vaksinasi lengkap dan booster.
Baca Juga
Advertisement
"Saat ini, Pemerintah terus memantau perkembangan kasus di setiap implementasi kebijakan dengan diharapkan menjadi dasar penyesuaian kebijakan yang efektif sesuai kondisi terkini," terang Wiku menjawab pertanyaan Health Liputan6.com di Media Center COVID-19 Graha BNPB, Jakarta, ditulis Senin (7/3/2022).
"Dengan pertimbangan bahwa pemantauan upaya uji coba bebas karantina kedatangan wisatawan asing di Bali dalam beberapa waktu terakhir tidak menyebabkan kenaikan kasus secara signifikan."
Pemerintah juga telah berupaya mengakselerasi vaksinasi dosis kedua dan booster jelang uji coba bebas karantina di Bali. Adapun penerapan uji coba bebas karantina di Bali dipercepat, yang mana sebelumnya rencana dilakukan pada tanggal 14 Maret mendatang.
Percepatan uji coba bebas karantina di Bali pun disampaikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI Sandiaga Uno melalui unggahan akun Twitter pribadinya pada Sabtu, 5 Maret 2022.
Sah! Sesuai arahan dari Bapak Presiden Jokowi, sudah diputuskan bahwa mulai 7 Maret 2022, Bali akan diujicobakan bebas karantina bagi para pelaku perjalanan luar negeri yang telah vaksin lengkap dan juga booster, tulis Sandiaga.
Beraktivitas dalam Kondisi COVID-19 Terkendali
Adanya penerapan uji coba bebas karantina di Bali, Wiiku Adisasmito berharap masyarakat dapat beraktivitas kembali dalam kondisi kasus COVID-19 terkendali. Protokol kesehatan juga harus tetap dijalankan demi keselamatan bersama.
"Dengan strategi kolaborasi seluruh pihak dalam menjalankan protokol kesehatan secara ketat di masa relaksasi bertahap ini, maka Pemerintah meyakini kita mampu secara bertahap dapat beraktivitas kembali dalam kondisi kasus yang terkendali," ucapnya.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi RI Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan rencana uji coba bebas karantina di Bali saat konferensi pers Evaluasi PPKM pada Minggu, 27 Februari 2022.
Pemilihan Bali sebagai lokasi uji coba bebas karantina, Pemerintah menilai Bali layak menjadi lokasi percobaan karena tingkat vaksinasi dosis lengkap di sana sudah tinggi dibanding provinsi lain di Indonesia. Selanjutnya, tak menutup kemungkinan kebijakan bebas karantina akan diperluas ke seluruh Indonesia.
"Jika uji coba di Bali berjalan baik, kami akan perluas kebijakan tanpa karantina di seluruh Indonesia sejak 1 April atau lebih cepat. Namun, kebijaksanaan ini akan dilakukan berdasarkan data perkembangan pandemi ke depan," jelas Luhut.
Advertisement
