Korea hingga Vietnam, Begini Tradisi Imlek di Sejumlah Negara Asia

Berikut ini perayaan Imlek di beberapa negara Asia. Ada yang memberi hadiah daging kalengan.

oleh Benedikta Miranti T.V diperbarui 01 Feb 2022, 13:03 WIB
Ilustrasi arti Gong Xi Fa Cai saat Tahun Baru Imlek (dok.pexels)

Liputan6.com, Jakarta - Tahun Baru Imlek diperkirakan berasal dari abad ke-14 SM, ketika Dinasti Shang berkuasa. Asal-usulnya kaya akan legenda. 

Satu cerita mengatakan bahwa monster bernama Nian ("Tahun") menyerang penduduk desa pada awal setiap tahun. Nian takut suara keras, lampu terang dan warna merah. Demikian seperti dikutip dari laman BBC, Selasa (1/2/2022). 

Orang-orang menggunakan benda-benda ini untuk mengusir binatang itu. Karena naga adalah simbol kekuatan dan keberuntungan Tiongkok, banyak daerah di negara ini yang memiliki tarian naga, di mana boneka naga panjang berwarna-warni diarak di jalan-jalan, sebagai puncak perayaan.

Tahun Baru China juga merupakan waktu ketika orang membersihkan rumah mereka secara menyeluruh untuk menyingkirkan kesialan yang tersisa dari tahun yang lama.

Berikut ini tradisi Imlek dari sejumlah negara di Asia:

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 3 halaman

Tradisi Imlek di Negara Lain

Warga keturunan Tionghoa membakar kertas pada malam perayaan Imlek 2573 di Vihara Kwan In Thang, Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Senin (31/1/2022). Perayaan malam Imlek berlangsung khidmat dan sederhana di tengah merebaknya covid-19 varian omicron. (merdeka.com/Arie Basuki)

Di negara Asia lainnya, Vietnam, Imlek disebut Tết Nguyên án, atau Tết, singkatnya, yang berarti Festival Pagi Pertama di Hari Pertama. Orang-orang membersihkan rumah mereka dan menghiasnya dengan bunga segar, seperti bunga persik dan kumquat. Merah muda bunga persik melambangkan energi dan kumquat melambangkan kemakmuran. 

Di Korea Utara dan Korea Selatan mereka merayakan Seollal, yang berlangsung selama tiga hari. Keluarga Korea menyajikan makanan kepada leluhur dalam ritual yang disebut Charye, untuk mendapatkan berkah mereka untuk tahun yang akan datang.

Di Korea Selatan, Spam telah menjadi hadiah Tahun Baru favorit, dan orang-orang akan membayar hingga $75 (Rp 1 juta) untuk hadiah keranjang daging kalengan itu.

Di Mongolia, festival ini disebut Tsagaan sar. 

Beberapa orang di Mongolia menyebutnya sebagai festival Bulan Putih. Orang-orang beribadah di ovoo - tumpukan batu yang digunakan sebagai altar atau tempat pemujaan. Mereka juga bertukar botol tembakau, yang dianggap dapat menyatukan orang.

3 dari 3 halaman

Infografis Tradisi Tahun Baru Imlek:

Tradisi-tradisi saat perayaan Tahun Baru Imlek (dok.Liputan6.com/Trie Yasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya