Menkes Budi: InsyAllah Hari Ini Vaksinasi COVID-19 di Indonesia Tembus 10 Juta Orang

Kabar membahagiakan terkait jumlah orang yang sudah vaksinasi COVID-19 disampaikan Menkes Budi Gunadi Sadikin

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 26 Mar 2021, 16:37 WIB
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin. (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Budi Gunadi Sadikin, menyebut bahwa jumlah penduduk Indonesia yang telah menerima suntikan vaksin COVID-19 diperkirakan menembus angka 10 juta pada hari ini, Jumat, 26 Maret 2021.

Itu berarti kecepatan pemberian vaksin COVID-19 di tanah air secara harian telah mendekati angka 500 ribu.

"Alhamdulillah dan InsyaAllah hari ini vaksinasi akan membus 10 juta dengan kecepatan harian kita sudah mendekati 500 ribu penyuntikan per hari, sehingga diharapkan pada Maret dan April, di saat ketersedian vaksin adalah 15 juta per bulan, kita sudah sesuai kecepatan penyuntikannya," kata Budi.

Hal itu disampaikan oleh Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin yang memberikan keterangan bersama Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto selepas rapat terbatas dengan Presiden dan jajaran kabinet terkait di Kantor Presiden, Jakarta, pada Jumat, 26 Maret 2021.

Namun, berdasarkan dinamika terkini, Menkes memberikan catatan mengenai terjadinya lonjakan kasus COVID-19 di beberapa negara yang memungkinkan terjadinya embargo pengiriman vaksin Corona.

Menurut Budi, kondisi tersebut berpotensi mengganggu jadwal kedatangan dan ketersediaan vaksin COVID-19 di Indonesia selama beberapa bulan ke depan, utamanya yang berasal dari negara-negara yang melakukan embargo.

Mengantisipasi hal tersebut, Menkes Budi mengatakan bahwa pihaknya perlu berhati-hati dan melakukan manajemen yang baik guna mengatur laju penyuntikan dosis vaksin Corona supaya nantinya tidak ada kekosongan stok vaksin COVID-19 di Indonesia.

Dalam kesempatan tersebut, Menkes juga mengajak masyarakat untuk membantu mendaftarkan para orang tua dan saudara-saudaranya yang lanjut usia (lansia) untuk mengikuti vaksinasi COVID-19.

Berdasarkan data yang dimiliki, warga lansia merupakan kelompok pasien terbanyak yang membutuhkan perawatan COVID-19 di rumah sakit sehingga pemberian vaksinasi ini diharapkan mampu menekan penyebaran virus di kalangan lansia.

"Tolong dibantu semua orang tuanya, kakek-neneknya, mertua, tante, semua yang di atas 60 tahun tolong segera diajak untuk divaksinasi. Untuk semua kepala daerah dan tenaga kesehatan harap konsentrasi memberikan vaksinasi ke para lansia," kata Budi.

Simak Video Berikut Ini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya