Liputan6.com, Jakarta Ucapan duka atas meninggalnya legenda sepak bola, Diego Maradona, terus mengalir. Tidak hanya dari insan sepak bola, ucapan belasungkawa juga disampaikan oleh petenis Rafael Nadal.
"Hari ini, dunia olahraga pada umumnya dan sepak bola pada khususnya menghormati kepergian pesepak bola hebat, Diego Maradona yang meninggal di usia 60 tahun pada hari Rabu, akibat mengalami serangan jantung," ujar pemegang 20 gelar Grand Slam itu lewat Twitter-nya.
Advertisement
"Salah seorang olahragawan terbaik dalam sejarah, Diego Maradona telah telah meninggalkan kita. Apa yang dilakukannya terhadap sepak bola akan terus dikenang. Saya turut berduka cita sedalam-dalamnya untuk keluarganya, dunia sepak bola, dan juga Argentina," tulis Nadal menambahkan.
Ungkapan duka juga disampaikan oleh pihak ATP Tour. Lewat akun Twitter-nya, ATP Tour mengenang kepergian Diego Maradona dengan mengunggah fotonya saat bersalaman dengan Roger Federer.
Saksikan juga video menarik di bawah ini
Duka Petenis Argentina
Rasa kehilangan mendalam juga dirasakan petenis asal Argentina, Diego Schwartzman. Lazimnya orang warga Argentina usai Piala Dunia 1986, ayahnya juga menyematkan nama Diego kepadanya. "Kenapa tidak Anda tidak mengg“Bagaimana mungkin Anda tidak bernama Diego. Saya mencintaimu selamanya D10S (tuhan)," tulis Schwartzman lewat akun Twitter-nya.
Ungkapan senada juga disampaikan rekan senegara Schwartzman, Juan Martin Del Porto. "Saya senang Anda telah kembali ke tempatmu, SURGA. Bagiku, Anda tidak pernah mati," ujar mantan juara US Open itu mengenang kepergian Diego Maradona.
Advertisement
Kronologi Wafatnya Diego Maradona
Legenda Argentina Diego Maradona meninggal dunia, Rabu (25/11/2020). Media Argentina Clarin dan Ole, yang pertama kali mengabarkan berita duka ini menyebut Mardona meninggal karena serangan jantung. Bintang Piala Dunia 1986 itu, meninggal di usia 60 tahun.
Diego Maradona dikabarkan menutup mata di Tigre, sebuah kawasan di Buenos Aires, ibukota Argentina. Sosok yang kerap dibanding-bandingkan dengan Pele sebagai salah satu pesepak bola terbaik sepanjang masa itu sebelumnya dilaporkan telah menjalani operasi otak.
Ikuti kronologi selengkapnya lewat tautan ini...
