Liputan6.com, Jakarta- Dalam upaya membantu menangani pandemi global Virus Corona COVID-19, NASA meminta para pekerjanya untuk ikut berkontribusi dengan memberikan ide-ide atau cara kreatif mereka.
Pejabat NASA dalam suatu pernyataan mengatakan, "Selama lebih dari 60 tahun, NASA telah mengatasi berbagai tantangan unik. Sekarang, lembaga tersebut sedang mencari cara untuk meningkatkan keahlian dan kemampuannya untuk membantu bangsa ini menghadapi tantangan Virus Corona yang belum pernah terjadi sebelumnya," kemudian menambahkan bahwa lembaga itu "memanfaatkan kekuatan intelijen dan kreativitas tenaga kerjanya."
Advertisement
NASA mengumumkan platform online baru mereka pada 1 April, sebagai sarana di mana para pekerjanya dapat menyumbangkan ide-ide tentang bagaimana lembaga itu dapat membantu dalam tanggapan global terkait Virus Corona COVID-19.
"NASA @ WORK," adalah sebutan dari Platform Crowdsourcing, yang merupakan situs web internal tempat para pekerja NASA dapat mendiskusikan gagasan dan membuat solusi bersama.
Administrator NASA, Jim Bridenstine menyampaikan, "Saya telah mendengar dari karyawan di seluruh agensi yang ingin membantu bangsa memerangi COVID-19. Komentar ini mencontohkan semangat yang dapat dilakukan orang-orang di NASA dan kesediaan kami untuk mengambil tantangan apapun."
Kemudian Jim menambahkan, "Ketika negara bersatu untuk menghadapi krisis ini, kita harus melihat setiap kesempatan bagi NASA untuk membantu dan meningkatkan kontribusi kita pada respons Amerika," demikian seperti dikutip dari Space.com, Jumat, (3/4/2020).
**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.
Saksikan Video Berikut Ini:
Bekerja Sama dengan Gedung Putih
NASA bekerja bersama dengan Gedung Putih dan lembaga pemerintah lainnya, dalam mengidentifikasi tiga bidang di mana lembaga tersebut berpotensi membuat kontribusi paling berarti dalam upaya menanggapi Virus Corona COVID-19, yang bantuan-bantuannya termasuk peralatan pelindung pribadi, ventilator, dan mengestimasi penyebaran dan dampak virus itu.
Cara baru untuk mengembangkan Peralatan Pelindung Pribadi (PPE) yang diantaranya seperti masker, respirator, dan sarung tangan adalah ide yang NASA minta, dengan bagaimana membuatnya agar lebih mudah tersedia bagi petugas perawatan kesehatan yang membutuhkannya.
"Pendekatan baru untuk mensterilkan atau menggunakan kembali alat pelindung diri," yang bisa berguna untuk rumah sakit yang kekurangan alat pelindung juga diserukan oleh lembaga itu.
Area fokus yang kedua adalah bantuan ventilator. NASA membutuhkan ide untuk desain ventilator sederhana dan inovatif yang dapat dengan cepat dibuat dan dikirim ke rumah sakit yang kekurangan alat ventilasi untuk membantu pasien Virus Corona COVID-19 bernafas.
Upaya untuk memberikan perkiraan (prediksi) dan perlunya cara untuk memonitor Virus Corona COVID-19 mengenai di mana dan kapan ia akan menyebar adalah area fokus ketiga yang didaftarkan oleh NASA.
Dengan itu, NASA berharap untuk dapat memperkecil penyebaran virus dan memperkirakan daerah mana yang akan memperoleh dan yang paling terkena dampak, dengan memanfaatkan data satelit NASA dan sumber-sumber informasi mereka lainnya.
Superkomputer adalah sarana yang dikatakan dapat membantu, yang merupakan kecerdasan buatan dan kemampuan analisis data lainnya, menurut NASA.
Jim Bridenstine mengatakan, "Saya menanti-nanti untuk melihat ide seperti apa yang kami terima dan bagaimana mereka dapat mendorong kontribusi tambahan yang bermakna pada tanggapan COVID-19."
Selama dua pekan terakhir, Karyawan NASA (dengan pengecualian beberapa personel "penting") telah bekerja dari rumah, tetapi lembaga tersebut dikatakan telah mampu berkontribusi untuk memerangi COVID-19 (penyakit yang disebabkan oleh virus Corona) dalam beberapa cara.
Contohnya pada baru - baru ini yaitu saat NASA menyumbangkan sumber daya komputer supernya kepada para peneliti yang mempelajari vaksin dan perawatan untuk Virus Corona COVID-19.
Advertisement
