Liputan6.com, London - Dua orang telah ditangkap terkait penyerangan terhadap dua pemain Arsenal, Mesut Ozil dan Sead Kolasinac. Kasus mereka sudah disidangkan dan tinggal menunggu vonis hakim.
Ozil dan Kolasinac diserang dua orang tak dikenal saat berkendara di Platts Lane, London Utara, Juli lalu. Kolasinac sempat bertarung melawan kedua pelaku. Sementara, Ozil beserta istri memilih kabur dan meminta bantuan ke salah satu restoran di dekat lokasi kejadian.
Advertisement
Tidak ada korban dalam insiden ini. Namun upaya perampokan tersebut telah menyisakan trauma bagi kedua pemain. Tidak satupun pemain yang mau mengungkit insiden itu lagi.
Akibat kejadian ini, mereka terpaksa absen pada laga pembuka Arsenal pada Premier League musim ini. Ozil dan Kolasinac diizinakn tidak tampil saat The Gunners bertemu Newcastle.
Seperti dilansir ESPN, polisi telah menangkap para pelaku, yakni Ashley Smith (30) dan Jordan Northover (26). Menurut keterangan resmi polisi, keduanya didakwa atas upaya perampokan dan penyerangan bersenjata di muka umum.
Smith, dalam sidang 5 September lalu juga didakwa atas kepemilikan ganja. Smith telah dikembalikan ke tahanan dan akan menjalani sidang lanjutan di Snaresbrook, 3 Oktober lalu. Sementara rekannya, Northover bakal dihadirkan di pengadilan Highbury, hari ini.
Minta Bantuan
Penyerangan terhadap Ozil dan Kolasinac sebelumnya sempat terekam sejumlah kamera pengawas (CCTV). Dalam video-video yang beredar di media sosial terlihat Kolasinac berkelahi dengan para pelaku. Dengan tangan kosong dia menghadapi keduanya.
Sementara Ozil memutuskan tetap bertahan di mobil. Sumber ESPN menyebutkan, Ozil berusaha melindungi istrinya yang juga ikut dalam mobil tersebut. Mereka kemudian kabur dengan memacu mobilnya ke salah satu restoran Turki yang ada di dekat lokasi kejadian.
Mengetahui insiden yang menimpa Ozil, pengunjung dan petugas restoran berhamburan ke luar. Mereka berusaha mengejar para pelaku yang memutuskan kabur melarikan diri.
Saksikan juga video menarik di bawah ini:
Advertisement
