Liputan6.com, Jakarta - Ribuan siswa sekolah yang magang di pabrik Foxconn di Tiongkok kabarnya dipaksa lembur untuk membuat speaker pintar milik Amazon.
Artikel terungkapnya praktik kerja paksa di pabrik Foxconn ini mencuri perhatian pembaca kanal Tekno Liputan6.com, Sabtu (10/8/2019).
Tak cuma itu, ada juga dua artikel lain yang diburu pembaca, antara lain seperti 10 hal tentang OS Harmony buatan Huawei, dan Dana jamin keamanan transaksi pengguna dengan fitur baru.
Untuk lebih lengkap, yuk intip ketiga berita tersebut berikut ini.
Baca Juga
Advertisement
1. Ribuan Anak Magang Dipaksa Lembur untuk Bikin Speaker Pintar Amazon
Ribuan siswa sekolah yang sedang magang di pabrik Foxconn di Tiongkok rupanya dipaksa lembur untuk membuat speaker Amazon, Echo dan Echo Dot yang terhubung ke Alexa.
Hal ini terungkap berdasarkan sejumlah dokumen yang dilihat oleh media Inggris The Guardian.
Mengutip laman The Guardian, Sabtu (10/8/2019), dalam dokumen itu ada informasi, Foxconn merekrut banyak anak SMA dan SMK di sekitar kota Hengyang untuk magang.
2. Baru Dirilis, Ini 10 Hal Tentang OS Harmony Besutan Huawei
Huawei belum lama ini mengumumkan sistem operasi besutannya yang bernama Harmony di konferensi pengembang tahunannya di Tiongkok.
CEO Huawei Richard Yu mengatakan, Harmony merupakan sistem operasi yang bisa dipakai tidak hanya untuk perangkat IoT tetapi juga smartphone dan tablet.
Huawei memang tidak menyebut OS Harmony sebagai pengganti Android, namun mereka menekankan OS ini bisa jadi solusi jika tak lagi bisa memakai Android.
3. DANA Jamin 100 Persen Keamanan Transaksi Pengguna dengan Dana Protection
DANA menghadirkan program Dana Protection. Hal ini merupakan bentuk keseriusan menghadirkan pengalaman yang aman, terjamin, dan tanpa rasa khawatir saat bertransaksi.
Dalam keterangan resmi DANA yang diterima Tekno Liputan6.com, Sabtu (10/8/2019), Dana Protection merupakan jaminan proteksi 100 persen untuk kenyamanan dan keamanan penggunaan DANA. Pengguna premium bisa memanfaatkan fitur ini.
(Ysl/Isk)
Advertisement
