Liputan6.com, Milan - Saat Antonio Conte dituntuk sebagai pelatih Inter Milan, Mauro Icardi dan Radja Nainggolan dipastikan masuk daftar jual di bursa transfer musim panas 2019. Kedua pemain tidak masuk dalam rencana Conte.
Nainggolan bersedia meninggalkan Inter Milan dan menuju ke klub lamanya, Cagliari, dengan status pinjaman. Situasi Icardi berbeda, sangat tegang dan tidak dapat diprediksi.
Baca Juga
Advertisement
Menurut La Gazzetta dello Sport, Kamis (1/8/2019) waktu setempat, Direktur Juventus Beppe Marotta, Piero Ausilio, dan Lele Oriali duduk bersama dengan Icardi. Mereka mengatakan kepada penyerang asal Argentina itu bahwa tak ada harapan untuk bermain di musim ini, bahkan semenit pun.
Hal tersebut membuat situasi semakin buruk. Icardi dikabarkan semakin bersikeras dia hanya akan meninggalkan Inter Milan untuk Juventus.
Jika tak masuk skuat Inter Milan untuk Serie A Italia atau Liga Champions, Icardi akan mengajukan gugatan melalui istri dan juga agennya, Wanda Nara.
Banyak Tawaran
Inter Milan mendapatkan tawaran dari sejumlah klub yang ingin meminang Icardi. Mereka di antaranya AS Roma, Napoli, dan Arsenal.
Tapi, Icardi menolak semua proposal penawaran yang masuk. Pemain berusia 26 tahun tersebut sepertinya ingin menghambat strategi transfer Inter Milan.
Advertisement
Pasti Dijual
Presiden Inter Milan Steven Zhang memastikan Icardi akan dijual di bursa transfer musim panas 2019. "Icardi pemain hebat, pribadi hebat dan dia membantu klub ini dengan gol-golnya di masa lalu. Kami memastikan kami akan menemukan solusi terbaik untuknya," kata dalam wawancara dengan Corriere della Sera.
"Apakah Icardi dapat bertahan di Inter? Tidak," tandas Zhang.
Saksikan video pilihan berikut ini:
