Gusdurian Dukung Jokowi-Maruf, Timses: Alhamdulillah, Ini Positif

Dia berharap Gusdurian yang kini melaksanakan Silatnas juga ikut mendukung Jokowi-Ma'ruf.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 26 Sep 2018, 17:36 WIB
Sekjen PDIP Hasto Kristianto (tengah) bersama para sekjen partai pendukung capres dan cawapres Jokowi-Ma'ruf tiba di Gedung KPU, Jakarta, Sabtu (22/9). Mereka melaporkan dana awal kampanye Pilpres 2019. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Pendiri Wahid Institute, Yenny Wahid, akhirnya mengambil sikap dalam Pilpres 2019. Dalam pernyataannya, Yenny Wahid memutuskan untuk mendukung capres dan cawapres nomor urut 1, Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

Terkait hal itu, Sekretaris Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Hasto Kristiyanto, mengatakan dukungan itu menjadi nilai positif.

"Ya Alhamdulillah, ini positif. Karena memang dialog sudah dilakukan cukup lama dengan Mbak Yenny Wahid," ucap Hasto di DPP PDIP, Jakarta, Rabu (26/9/2018).

Dia berharap Gusdurian yang kini melaksanakan Silatnas juga ikut mendukung Jokowi-Ma'ruf.

"Tentu saja keluarga besar Gusdurian yang hari ini melaksanakan Silatnas. Kami harapkan bergerak satu arah untuk memberikan dukungan kepada Pak Jokowi dan Kiai Ma’ruf. Mungkin ini juga tidak terlepas dari kedekatan dan persahabatan antara Gus Dur dan Kiai Ma’ruf Amin," ungkap Hasto.

 

Saksikan video menarik berikut ini:

 

 

2 dari 2 halaman

Diterima Semua Kalangan

Sekjen PDIP Hasto Kristianto (dua kanan) bersama para sekjen partai pendukung capres dan cawapres Jokowi-Ma'ruf mengangkat telunjuk saat akan melaporkan dana awal kampanye Pilpres 2019 di Gedung KPU, Jakarta, Sabtu (22/9). (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Dia mengingatkan bahwa ini gambaran Jokowi-Ma'ruf diterima semua kalangan.

"Dukungan Yenny sangat positif dan ini akan perkuat kemenangan arus Jokowi-Ma'ruf. Terbukti kepemimpinan Jokowi-Ma'ruf diterima oleh seluruh kalangan. Ini positif," ucap Hasto.

Soal Yenny akan masuk struktur TKN atau tidak, dia menegaskan bahwa itu sudah didaftarkan ke KPU. Jadi kemungkinan tidak dimasukkan secara formal. Akan tetapi, Yenny akan tetap bekerja sama dengan Ketua TKN Erick Thohir.

"Nanti Yenny Wahid akan bersama-sama dengan Erick Thohir untuk melakukan penggalangan secara khusus kepada basis pemilih yang tentu saja dari aspek keumatan, perempuan. Itu menjadi skala prioritas Yenny," pungkas Hasto.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya