FOTO: Ekspresi Keponakan Setnov dan Made Oka saat Jalani Sidang Perdana e-KTP

Mantan Direktur Operasional PT Murakabi Sejahtera, Irvanto Hendra Pambudi Cahyo, dan mantan bos PT Gunung Agung, Made Oka Masagung, menjalani sidang perdana di Pengadilan Tipikor Jakarta. Keduanya diduga terlibat dalam korupsi e - KTP bersama-sama.

oleh Fery Pradolo diperbarui 30 Jul 2018, 17:16 WIB
Keponakan Setnov dan Made Oka saat Jalani Sidang Perdana e-KTP
Mantan Direktur Operasional PT Murakabi Sejahtera, Irvanto Hendra Pambudi Cahyo, dan mantan bos PT Gunung Agung, Made Oka Masagung, menjalani sidang perdana di Pengadilan Tipikor Jakarta. Keduanya diduga terlibat dalam korupsi e - KTP bersama-sama.
Jaksa Penuntut Umum saat membacakan dakwaan saat sidang perdana Irvanto Hendra Pambudi Cahyo dan Made Oka terkait kasus fee korupsi e-KTP di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (30/7). (Merdeka.com/Iqbal S Nugroho)
Terdakwa Irvanto Hendra Pambudi yang juga keponakan Setya Novanto dan Made Oka Masagung menjalani sidang perdana kasus fee korupsi e-KTP di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (30/7). (Merdeka.com/Iqbal S Nugroho)
Terdakwa Irvanto Hendra Pambudi dan Made Oka Masagung menjalani sidang perdana kasus fee korupsi e-KTP di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (30/7). (Merdeka.com/Iqbal S Nugroho)
Hakim Ketua saat memimpin sidang perdana kasus fee korupsi e-KTP di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (30/7). Terdakwa Irvanto dan Made Oka Masagung diduga terlibat dalam korupsi e - KTP. (Merdeka.com/Iqbal S Nugroho)
Mantan Direktur Operasional PT Murakabi Sejahtera, Irvanto Hendra Pambudi Cahyo saat menjalani sidang perdana kasus fee korupsi e-KTP di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (30/7). (Merdeka.com/Iqbal S Nugroho)
Mantan Direktur Operasional PT Murakabi Sejahtera, Irvanto Hendra Pambudi Cahyo saat menjalani sidang perdana kasus fee korupsi e-KTP di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (30/7). (Merdeka.com/Iqbal S Nugroho)
Mantan bos PT Gunung Agung, Made Oka Masagung saat menjalani sidang perdana kasus fee korupsi e-KTP di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (30/7). (Merdeka.com/Iqbal S Nugroho)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya