Timnas Bola Basket Filipina Mundur dari Asian Games 2018

Filipina mundur dari Asian Games 2018.

oleh Muhammad Adiyaksa diperbarui 27 Jul 2018, 18:00 WIB
Pebasket Indonesia, Adhi Pratama Prasetyo Putra (kanan) mencoba menghalangi pemain Filipina, Marcus Eugene Douthit di laga final SEA Games ke-28 di OCBC Arena Singapore, Senin (15/6/2015). Indonesia kalah 64-72. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Manila Federasi Bola Basket Filipina (SBP) secara resmi mengumumkan Timnas Bola Basket Filipina mundur dari Asian Games 2018. Seperti disadur Antara, kericuhan yang terjadi pada Kualifikasi Piala Dunia FIBA 2019 Zona Asia menjadi penyebabnya.

Filipina terlibat keributan dengan Australia kala bertanding pada Kualifikasi Piala Dunia FIBA 2019 Zona Asia.

SBP tengah berupaya untuk banding atas putusan Komisi Disiplin (Komdis) FIBA yang menjatuhkan sanksi terjadap 10 pemain beserta asisten pelatih Joseph Uichico dan pelatih kepala Vincent Reyes.

Setelah mundur dari Asian Games 2018, Filipina bakal fokus di turnamen berikutnya, termasuk pada kualifikasi Piala Dunia FIBA 2019 serta Piala Dunia FIBA 2023.

Bersama Indonesia dan Jepang, Filipina akan menjadi tuan rumah Piala Dunia FIBA 2023.

Mundurnya Filipina dari Asian Games 2018 sekaligus membatalkan keikutsertaan Rain or Shine Elasto Painters. Tim liga bola basket Filipina itu direncanakan akan mewakili Filipina di perhelatan multi cabang ini.

2 dari 3 halaman

Pernyataan SBP

Pebasket Indonesia, Ebrahim Lopez Enguio (kiri) mencoba memasukkan bola ke jala Filipina di laga final SEA Games ke-28 di OCBC Arena Singapore, Senin (15/6/2015). Indonesia kalah 64-72 dari Filipina. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Dalam pernyataan resminya, SBP meminta maaf kepada Inasgoc selaku panitia penyelenggara Asian Games 2018.

"SPB tetap menjaga komitmen untuk pengembangan bola basket Filipina yang berkesinambungan dan meraih hasil terbaik bagi tim kami di panggung global. Kami berterima kasih kepada Rain or Shine, khusunya pemilik mereka Terry Que dan Raymond Yo, pelatih NLEX Yeng Gulao dan pelatih Rain or Shine Caloy Garcia, atas kesediaan mereka mewakili negara kami di Asian Games mendatang," tulis SBP.

"Kendati demikian, untuk memberikan kesempatan tim nasional dan organisasi kami melakukan reorganisasi, mempersiapkan proses banding atas putusan Komisi Disiplin FIBA baru-baru ini dan membidik kesuksesan berkelanjutan di turnamen-turnamen mendatang, termasuk laga lanjutan kualifikasi Piala Dunia FIBA dan Piala Dunia FIBA 2023. Kami telah mencapai keputusan, dengan berbagai pertimbangan dan konsultasi dengan komunitas bola basket, bahwa waktu dan kesempatan yang ada tidak optimal untuk berpartisipasi di Asian Games 2018."

"Kami memohon maaf kepada panitia Asian Games dan penggemar timnas Filipina serta masyarakat basket Asia atas pengunduran diri ini. SBP bertekad untuk meningkatkan sistem dan mempersiapkan berbagai program yang akan memastikan penampilan terhormat tim kami di dunia internasional, sesuatu yang akan bisa dibanggakan masyarakat negara kami."

3 dari 3 halaman

Tergabung di Grup B

Dengan mundurnya Filipina, maka Grup B hanya akan berisi tiga negara yaitu Iran, Suriah, dan Arab Saudi.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya