Liputan6.com, Sleman - Pascaerupsi Gunung Merapi, Jumat pagi, Bupati Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Purnomo menyatakan, kondisi kawasan lereng Merapi mulai pulih.
"Kondisi Merapi sampai Jumat siang terpantau aman. Aktivitas Gunung Merapi berangsur , stabil," katanya usai Safari Jumat di Masjid Al-Iman di lereng Merapi, Dusun Besalen, Desa Glagaharjo, Kecamatan Cangkringan, seperti dikutip dari Antara, Jumat (11/5/2018).
Advertisement
Menurutnya, saat terjadi erupsi, masyarakat diimbau untuk menjauh dari zona bahaya dalam radius 5 kilometer dari puncak Merapi.
"Namun setengah jam kemudian, kami turunkan menjadi 2 kilometer dari puncak Merapi," tambah Sri Purnomo.
Meski aktivitas kegempaan mengalami penurunan, Purnomo mengimbau warga di sekitar Gunung Merapi tetap waspada dan berhati-hati. Dia berharap masyarakat terus memantau perkembangan aktivitas Gunung Merapi melalui media-media resmi milik pemerintah.
"Saya harap masyarakat tidak panik," katanya.
Upaya Mengantisipasi Erupsi Gunung Merapi
Bupati Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Purnomo menungkapkan, pihaknya telah melakukan upaya-upaya antisipasi jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
"Kami pastikan seluruh aparatur pemerintah di desa, kecamatan, dan instansi terkait siap berkoordinasi dengan pemerintah Kabupaten Sleman untuk melaporkan perkembangan Merapi," katanya.
Sebelumnya terjadi erupsi freatik Gunung Merapi, hari ini, pukul 07.32 WIB. Kejadian tersebut menyebabkan hujan abu dan pasir di beberapa wilayah Kabupaten Sleman. Belum ada laporan terkait korban jiwa ataupun kerusakan.
Saksikan video pilihan selengkapnya di bawah ini:
Advertisement
