Lapangan Bola Hendak Dieksekusi, Warga Protes

Warga Kecamatan Medan Baru, Medan, Sumut, menuding terjadi praktik mafia hukum dalam proses pengambilalihan lahan tersebut.

oleh Liputan6 diperbarui 09 Mar 2011, 17:59 WIB
Liputan6.com, Medan: Ribuan warga Kecamatan Medan Baru, Medan, Sumatra Utara, Rabu (3/7), memprotes rencana eksekusi lapangan sepak bola di tengah permukiman warga. Mereka menuding terjadi praktik mafia hukum dalam proses pengambilalihan lahan.

Aksi bakar ban dilakukan ribuan warga yang memprotes rencana eksekusi lapangan sepak bola. Selain warga, ratusan siswa sekolah dasar juga ikut dalam aksi dengan membawa serta sejumlah poster berisi penolakan rencana eksekusi.

Warga yang sebelumnya berkumpul di tengah lapangan sempat melakukan pengejaran untuk menghadang kedatangan petugas juru sita pengadilan. Selain itu, warga memblokade seluruh pintu masuk ke lapangan.

Mereka menilai telah terjadi praktik mafia hukum dalam proses pengambilalihan lahan hingga akhirnya jatuh ke tangan pengembang. Berdasarkan surat yang dimiliki warga, lahan itu awalnya milik penguasa perang yang dihibahkan kepada warga melalui Program Penampungan Universitas Sumatra Utara Rencananya, lapangan beserta sejumlah bangunan rumah ibadah yang ada di sekitar lapangan akan diubah menjadi kompleks perumahan.(ADI/ANS)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya