Liputan6.com, Bogor: Pemerintah hingga kini belum menyerahkan draf RUU Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) ke DPR. Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso secara pribadi mengingkan agar keistimewaan Yogyakarta tetap dipertahankan.
"Jangan sampai direduksi karena peranan Yogyakarta sangat besar," kata Priyo di sela-sela Muktamar V ICMI di Bogor, Jawa Barat, Senin (6/12).
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menggelar rapat paripurna kabinet untuk membahas KeistimewaanYogyakarta. Dalam rapat tersebut disetujui pemilihan langsung di Yogyakarta untuk menentukan posisi Gubernur dan Wakil Gubernur DIY. Sedangkan posisi Sri Sultan Hamengku Buwono X dan Adipati Paku Alam akan memiliki kewenangan lebih tinggi dari gubernur. (MEL)
"Jangan sampai direduksi karena peranan Yogyakarta sangat besar," kata Priyo di sela-sela Muktamar V ICMI di Bogor, Jawa Barat, Senin (6/12).
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menggelar rapat paripurna kabinet untuk membahas KeistimewaanYogyakarta. Dalam rapat tersebut disetujui pemilihan langsung di Yogyakarta untuk menentukan posisi Gubernur dan Wakil Gubernur DIY. Sedangkan posisi Sri Sultan Hamengku Buwono X dan Adipati Paku Alam akan memiliki kewenangan lebih tinggi dari gubernur. (MEL)