Liputan6.com, Yangon - Timnas U-19 Indonesia membuka petualangan di Piala AFF U-18 2017 dengan gemilang. Di laga pertama, Senin (5/9/2017), tim asuhan Indra Sjafri ini sukses mengalahkan Myanmar 2-1.
Dua gol pasukan Garuda Nusantara dicetak Egy Maulana Vikri di menit ke-71 dan 93. Sedangkan gol balasan dari Myanmar dicetak Myat Kaung Khant saat laga memasuki menit ke-28.
Baca Juga
Advertisement
Namun begitu, pelatih Indra Sjafri menyebut, masih ada beberapa kekurangan diperlihatkan pasukannya. Maka itu, usai laga semalam, pria asal Minang ini langsung menggelar evaluasi.
Selain untuk memperbaiki kekuarangan yang ada, evaluasi juga digelar untuk melihat kemungkinan melakukan rotasi pemain di laga kedua lawan Filipina, besok. Maklum, di Myanmar, timnas U-19 menghadapi jadwal yang cukup padat, bermain dua kali sekali.
"Soal rotasi pemain lawan Filipina, kami akan lihat kondisi dan situasi tim," ujar Indra, selepas laga lawan Mynmar. Bisa jadi, selepas latihan pagi ini, sang pelatih sudah kembali memiliki bayangan komposisi pemain yang akan dimainkan lawan Filipina.
Soal laga lawan Filipina sendiri, Indra menyebut, timnas u-19 tak punya pilihan selain kembali memenangkan pertandingan. "Lawan Filipina, kita wajib menang agar makin mudah jalan lolos ke babak semifinal," dia menegaskan.
Peluang Besar
Lawan Filipina, peluang menang timnas U-19 tentu saja sangat besar. Sebab, Filipina, bersama Brunei Darussalam bisa dibilang merupakan dua tim terlemah di Grup B. Filipina sendiri kalah 2-3 dari Brunei di laga pertama.
Setelah lawan Filipina, berturut-turut Indonesia harus menghadapi tim kuat Vietnam (11/9) dan Brunei (13/9). Fakta inilah yang membuat Indonesia wajib mengalahkan Filipina, demi memudahkan langkah ke semifinal.
Saksikan video menarik di bawah ini:
Advertisement
