Sekelumit Kisah Manajer Thailand, Watanya Wangopasi yang Memesona

Parasnya yang cantik menjadi pesona tersendiri bagi media-media dari luar Thailand, termasuk Indonesia.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 28 Agu 2017, 19:05 WIB
Manajer Timnas Thailand, Watanya Wongopasi, memberi semangat saat melawan Indonesia pada laga SEA Games di Stadion Shah Alam, Selangor, Selasa (15/8/2017). Kedua negara bermain imbang 1-1. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Liputan6.com, Kuala Lumpur - Sosok manajer Thailand, Watanya Wangopasi mampu mencuri perhatian di ajang SEA Games 2017, Kuala Lumpur, Malaysia. Wanita cantik itu kerap jadi pemanis bangku cadangan skuat Thailand. Lalu siapakah sebenarnya Watanya Wangopasi yang memesona itu?

Di negaranya, Watanya sudah mencuri perhatian sejak pertama kali ditunjuk oleh Federasi Sepak Bola Thailand (FAT). Sebab wanita berusia 33 tahun itu  terbilang baru di sepak bola Thailand. Namun sebagai mantan reporter televisi, wajahnya memang cukup familiar. 

Jelang bergulirnya SEA Games 2017, sosoknya semakin terkenal. Parasnya yang cantik menjadi pesona tersendiri bagi media-media dari luar Thailand, termasuk Indonesia. 

Wartawan Liputan6.com, Cakrayuri Nuralam, berkesempatan bertemu langsung dengan Watanya di sela-sela jumpa pers final di Hotel Hilton, Petaling Jaya, Selangor, Malaysia, Senin (28/8/2017). Dia hadir bersama wakil dari Timnas Thailand yang akan berhadapan dengan Timnas Malaysia pada babak final di Stadion Bukit Jalik, Selasa (29/8/2017).

Watanya tampil semi formal dengan blazer hitam dan polo shirt putih. Paduan ini membuat sosok wanita kelahiran 13 November 1984 tersebut tampak elegan, tapi tidak kaku.   

"Saya sebenarnya tidak pernah terlibat langsung dengan sepak bola Thailand sebelumya," ujarnya menjawab pertanyaan seputar awal kiprahnya di timnas Thailand. 

"Saya hanya sebagai penggemar sepak bola saja," kata Watanya menambahkan. 

Menurut Watanya, tawaran menjadi manajer timnas Thailand datang dari Presiden Asosiasi Sepak Bola Thailand, Somyot Poompanmoung. Dia mengaku, sejak awal Poompanmoung telah memastikan bahwa tanggung jawabnya lebih mengurusi sisi non teknis Timnas. 

"Jadi berbeda dengan tanggung jawab sebagai pelatih Timnas Thailand," ucap Watanya.

*CLEAR mendukung athlete Indonesia untuk terus #PakaiKepalaDingin dan jadi juara. Banyak tantangan yang akan dihadapi para atlet saat sesi latihan ataupun pertandingan, terutama kelelahan serta munculnya keringat berlebih di kepala. CLEAR Ice Cool Menthol memberikan 3X kesegaran, shampoo pilihan no.1 di Indonesia untuk cara menghilangkan ketombe. Tak perlu khawatir dengan adanya ketombe, hadapi dengan shampoo anti ketombe terbaik.

2 dari 2 halaman

Lebarkan Sayap ke Indonesia?

Manajer Timnas Thailand, Watanya Wongopasi, menyalami pemain usai melawan Indonesia pada laga SEA Games di Stadion Shah Alam, Selangor, Selasa (15/8/2017). Kedua negara bermain imbang 1-1. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Sebagai manajer, Watanya dikenal sangat dekat dengan pemain. Watanya dianggap punya sifat keibuan. Bahkan di negaranya, Watanya dijuluki sebagai Dear atau Madam Dear. 

Salah satu tugasnya sebagai manajer tentu saja berhadapan dengan media. Untuk urusan ini, Watanya tentu saja tidak canggung. Pengalamannya sebagai jurnalis membuatnya terbiasa tampil luwes di depan kamera dan piawai dalam menjawab pertanyaan wartawan. 

Kemampuan manajerialnya juga tidak perlu diragukan. Watanya pernah menjabat sebagai pemimpin redaksi jaringan televisi ternama di Thailand, Spring News. Wanita berambut pirang itu juga sempat tercatat sebagai Direktur Eksekutif News Network Corp PCL. 

Namun untuk saat ini, Watanya masih fokus kepada timnas Thailand. Dia rela meninggalkan bisnis media demi mengurusi tim Gajah Putih. Dia juga mengaku belum terpikir untuk membuka bisnis baru termasuk melebarkan sayap hingga ke Indonesia. "Tidak. Saya pikir tidak. Sebab, saya pikir Indonesia sudah punya media yang bagus," kata Watanya. 

 

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya