Liputan6.com, Jakarta - Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Yusmada Faizal mengakui sudah memiliki konsep lift di Halte CSW Koridor 13 Transjakarta rute Kapten Tendean - Ciledug.
"Sudah ada, cuman tidak sederhana seperti bangun eskalator itu. Itu juga harus ada yang memeliharanya," ucap Yusmada di Jakarta Selatan, Selasa, 8 Agustus 2017.
Advertisement
Sementara, Direktur Utama PT Transportasi Jakarta Budi Kaliwono mengatakan, lift di Halte CSW untuk kebutuhan integrasi.
"Ya, jadi akan dibangun gedung untuk halte yang berada di bawah Halte CSW, untuk kebutuhan lift yang integrasi ke layanan MRT (nantinya)," kata dia di Halte Tirtayasa Koridor 13, Jakarta Selatan, Minggu, 6 Agustus 2017.
Budi menjelaskan, gedung tersebut untuk mengakomodasi keterbatasan lift yang tingginya mencapai 11 meter. Sedangkan gedung tersebut ketinggiannya mencapai 23 meter, dari dasar hingga halte CSW.
"Maka perlu dibuat gedung yang beda lantainya, 11 meter. Jadi bangun gedung empat lantai. Karenanya tidak bisa langsung bangun lift, harus gedung dulu," ujar dia.
Karenanya, pengoperasian perdana Koridor 13 Ciledug - Tendean pada 16 Agustus nanti belum memakai Halte CSW. Transjakarta pun menyiasati dengan bus operasional, guna mengangkut penumpang yang hendak ke Ciledug dari Halte Tirtayasa.
Nantinya akan ada bus Transjakarta naik, belok ke Mabes Polri dan naik ke atas hingga berhenti di Halte Tirtayasa. Bagi penumpang dari arah Bundaran Senayan tujuan Ciledug bisa turun di halte ini untuk ganti bus.
Saksikan video menarik berikut ini:
