Minyak Mentah mengalami Rebound

Pada perdagangan elektronik di Asia hari ini harga minyak mentah mengalami kenaikan. Mnyak mentah rebound setelah adanya laporan yang menunjukkan bahwa klaim pengangguran di AS minggu lalu mengalami penurunan.

oleh Liputan6 diperbarui 22 Okt 2010, 10:52 WIB
Liputan6.com, Jakarta: Pada perdagangan elektronik di Asia hari ini harga minyak mentah mengalami kenaikan. Mnyak mentah rebound setelah adanya laporan yang menunjukkan bahwa klaim pengangguran di AS minggu lalu mengalami penurunan. Departemen Tenaga Kerja AS menunjukkan bahwa klaim pengangguran mengalami penurunan sebesar 23,000 orang menjadi 452,000 orang pada minggu yang berakhir tanggal 15 Oktober lalu.

Sinyal ini merupakan hal yang positif bagi pergerakan harga minyak mentah. Harga minyak mentah berjangka Nymex untuk kontrak pengiriman bulan Desember mengalami peningkatan sebesar 50 sen (0.6%) dan ditutup pada posisi 81.06 dolar per barel. Pada akhir perdagangan Jumat (22/10) dini hari  harga minyak mentah mengalami penurunan sebesar 1.98 dolar dan ditutup pada posisi 80.56 dolar per barel.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting menilai bahwa harga minyak masih akan bergerak sesuai dengan kondisi di luar pasar. Untuk saat ini harga minyak mentah masih akan mengetes level support - resistance pada kisaran 77 - 85 dolar per barel. (www.vibiznews.com,/ARI)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya