Liputan6.com, Barcelona - Barcelona memiliki kesempatan terakhir untuk menambah trofi juara pada musim ini lewat ajang Copa del Rey. Setelah finis sebagai runner-up La Liga, Barca diharapkan bisa mengatasi perlawanan Deportivo Alaves, pada Sabtu (27/5/2017) malam waktu setempat.
Final Copa del Rey akan digelar di Estadio Vicente Calderón, Madrid. Venue ini punya kesan tersendiri untuk Blaugrana yang sudah 28 kali juara.
Baca Juga
Advertisement
Jika Barcelona kembali menggondol piala di markas Atletico Madrid, maka mereka akan melampaui rekor rival bebuyutannya, Real Madrid. Sebab baik Barca dan El Real sama-sama menang tiga kali saat final Copa del Rey digelar di Calderon.
Lionel Messi dan kawan-kawan juga butuh gelar pelipur lara karena gagal pada sejumlah ajang musim ini. Selain merelakan trofi juara liga, mereka juga angkat kaki lebih cepat di Liga Champions.
Bukan hanya trofi penghibur, sebuah piala dari Copa del Rey mungkin akan jadi kado perpisahan manis oleh pelatih Barcelona Luis Enrique. Pasalnya, entrenador 47 tahun itu sudah mengumumkan akan mengakhiri kontraknya di akhir musim ini.
Sederet fakta menarik tersaji jelang final Copa del Rey antara Barcelona dan Deportivo Alaves. Mulai dari rekor kemenangan Barca sampai koleksi gol Messi.
Berikut ulasannya seperti dilansir dari laman fcbarcelona.com, Sabtu (27/5) sore.
Fakta Menarik
1. Barcelona telah memenangkan Copa del Rey sebanyak 28 kali, lebih banyak dibanding klub Spanyol lainnya. Di urutan kedua ada Athletic Bilbao yag telah 23 kali juara.
2. Barca berpeluang menjadi tim pertama dalam 64 tahun yang menggondol trofi Copa del Rey tiga edisi berturut-turut. Menariknya, tim terakhir yang memenangkan tiga Piala Raja Spanyol secara beruntun adalah Barça, dari 1951 sampai 1953.
3. Alavés akan tampil dalam final kedua dalam sejarah klub selama 96 tahun. Satu-satunya final lainnya terjadi di ajang Piala UEFA 2001.
Saat itu mereka kalah dari Liverpool dengan skor 4-5, di Westfalenstadion di Dortmund, Jerman.
4. Dalam sejarah Copa del Rey, tidak ada tim yang memainkan final sebanyak Barcelona di Vicente Calderón. Mereka telah tiga kali menang di sana (2016, 2012 dan 1981) dan kalah dua kali (1986 dan 1974).
5. Sebuah kemenangan final nanti akan membuat Barca menang empat kali di Calderon. Pencapaian ini bisa melampaui rekor Real Madrid yang sudah menggondol tiga trofi Piala Raja di sana.
6. Barca telah memenangkan lima pertandingan di laga final bersama Luis Enrique sebagai pelatih. Dua yang terakhirnya adalah final Copa del Rey 2016 dan Piala Dunia Antarklub 2015.
7. Messi telah mencetak 53 gol musim ini di semua kompetisi. Angka ini sama seperti jumlah gol Alavés sebagai sebuah tim.
Advertisement
