Liputan6.com, Jakarta - Luis Milla resmi menjadi pelatih Timnas Indonesia. Keputusan itu diumumkan PSSI pada sesi konferensi pers di Grand Rubina, Jakarta, Jumat (20/1/2017).
Tugas utama Luis Milla adalah mendampingi Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2017 dan Timnas U-23 untuk Asian Games 2018. Targetnya adalah emas SEA Games dan 4 Besar Asian Games 2018.
Baca Juga
Advertisement
"Kontraknya dua tahun. Akan ada review setiap tahunnya. Ketika mencapai 2 tahun juga ada opsi perpanjangan kontrak," kata Sekjen PSSI Ade Wellington kepada wartawan, Jumat (20/1/2017).
Sebelum memilih Luis Milla, PSSI harus melewati proses yang cukup panjang. Awalnya, ada 10 kandidat yang dipersiapkan PSSI. Lalu, pilihan mengerucut menjadi 6 hingga 2 kandidat. Saat pilihan menjadi dua sosok, Milla bersaing dengan Luis Fernandez.
"Salah satu kelebihan yang kita lihat adalah saat membawa Timnas Spanyol U-21 juara Piala Eropa 2011. Kita juga sudah melihat rekaman-rekaman dia dalam hal melatih dan programnya," jelas Ade.
Milla Enggan Bicara Target
Mengenai target yang diharapkan PSSI, Milla sendiri belum mau bicara banyak. Menurutnya, hal tersebut masih terlalu dini untuk dibicarakan.
"Target semaksimal mungkin dan setinggi mungkin untuk mendapatkan potensi maksimal dari pemain-pemain dan menggunakan alat yang tepat untuk mengeluarkan potensi maksimal itu," ungkap Milla.
Advertisement
